Sulawesi Tengah – PT Asuransi Kredit Indonesia atau Askrindo (Persero) menggandeng Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menyalurkan dua bantuan di wilayah Sulawesi Tengah (Sulteng). Bantuan tersebut berupa pembangunan Masjid di Kabupaten Sigi serta menyerahan 11 perahu di Kabupaten Parigi Moutong.
Pemberian bantuan tersebut, merupakan upaya dalam meningkatkan taraf hidup serta ketaatanan dalam beribadah. Bantuin ini juga sejalan dengan adanya bencana gempa besar dan tsunami di sebagian besar wilayah Sulteng yang membuat banyak masyarakat kehilangan tempat tinggal dan juga sarana ibadah.
Direktur Kepatuhan dan SDM Askrindo, Firman Berahima dalam keterangannya di Sulawesi Tengah, Kamis, 23 Januari 2020 mengatakan, pembangunan masjid ini merupakan salah satu wujud nyata BUMN hadir untuk negeri serta wujud sinergi antara Askrindo dan Baznas untuk memberikan sarana ibadah yang layak bagi para korban bencana di Sulawesi Tengah.
“Program pembangunan masjid lewat Program Askrindo Peduli Keagamaan, jadi nantinya masyarakat bisa menjadikan masjid sebagai pusat ibadah menggelar kegiatan dakwah untuk pembinaan masyarakat dalam rangka meningkatkan kualitas hidup berbangsa dan bernegara lewat agama,” jelasnya.
Selain itu, di Kabupaten Parigi Moutong, melalui Askrindo Peduli Pemberdayaan Masyarakat menyerahkan 11 kapal bagi para nelayan dengan total nilai sebesar Rp501,8 juta. Diharapkan bantuan tersebut dapat meningkatkan taraf hidup para nelayan di sekitar Parigi Moutong.
“Pemberian bantuan perahu ini juga dalam rangka mendukung program pemerintah untuk memajukan sektor kelautan nasional dimana salah satunya ialah meningkatkan kesejahteraan nelayan,” ujar Firman.
Sementara itu, Direktur Pendistribusian dan Pendayagunaan Baznas Irfan Syauqi Beik menambahkan, pemberian bantuan ini adalah tindak lanjut dari kesepakatan Askrindo dan BAZNAS yang memiliki keinginan yang sama untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat pra-sejahtera melalui program-program ekonomi dan sosial.
“Terima kasih untuk Askrindo yang telah mempercayakan kepada BAZNAS dalam menyalurkan Program Askrindo Peduli Sosial Kemasyarakatan yang diwujudkan dalam bentuk bantuan perahu ini. Dengan perahu yang lebih layak untuk mencari ikan, tentunya akan menghasilkan tangkapan yang banyak dan perekonomian para nelayan pun akan meningkat,” katanya.
Irfan menambahkan, untuk program pembangunan masjid ini merupakan tindak lanjut dari Memorandum of Understanding (MoU) Askrindo dan BAZNAS yang telah ditandatangani sebelumnya. Dalam kerjasama ini Askrindo menyalurkan dana senilai Rp1,5 miliar untuk pembangunan masjid.
“Peletakan batu pertama Masjid Al-Askar ini akan menjadi titik awal perkembangan Umat Islam di Sigi. Membangun sebuah masjid merupakan perintah agama. Tidak hanya sekedar membangun fisik masjid semata, pembangunan masjid ini juga akan menghidupkan dan memakmurkan jamaah dan umat di sekitarnya,” ucapmya.
Selain menyerahkan dua bantuan, di Sulawesi Tengah, melalui Askrindo Peduli Pendidikan menyelenggarakan Pelatihan dan Seminar Nasional di Kota Palu dengan jumlah peserta lebih dari 300 guru yang berasal dari Kota Palu, Sigi, Parigi Mountong, Donggala dan juga Poso.
Dukungan penuh ini diberikan PT. Askrindo dalam rangka membantu program pemerintah meningkatkan kualitas Pendidikan anak usia dini, khususnya di Sulteng. Apalagi beberapa waktu lalu wilayah Palu, Sigi, Donggala dan sekitarnya mengalami bencana alam. “Dengan adanya kegiatan ini diharapkan terbangun motivasi kepada para Guru PAUD dan meningkatkan kompetensi dalam memberikan layanan pembelajaran di Lembaga nya,” tutup Firman. (*)