Jakarta – Ingin melanjutkan kuliah tetapi tidakada biaya? Kini sudah ada solusinya, yakni student loan. Student Loan atau kredit pendidikan mungkin masih terdengar asing bagi masyarakat Indonesia. Namun, perlahan konsep ini mulai diperkenalkan. Tepatnya Maret 2018 lalu, Presiden Jokowi menghimbau agar bank-bank di Indonesia menyalurkan kredit ke sektor pendidikan. Kredit pendidikan ini nantinya akan mirip seperti ‘student loan’ yang populer di Amerika Serikat.
Sejalan dengan himbauan tersebut, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) meluncurkan produk kredit pendidikan yang bernama BRIGuna Pendidikan. BRIGuna Pendidikan adalah fasilitas pinjaman dana pendidikan bagi mahasiswa S2, dan S3 yang sudah memiliki penghasilan tetap. Plafon kredit yang ditawarkan menyesuaikan kebutuhan pendidikan dengan maksimal pinjaman mencapai Rp 250 juta. Jangka waktu kredit yang diberikan adalah 6 tahun untuk S2 dan 10 tahun untuk S3.
Saat ini, BRIGuna Pendidikan telah bekerja sama dengan beberapa universitas nasional, yaitu ITB, UNPAD, dan UNPAR. Penandatanganan perjanjian kerja sama pemberian Kredit BRIGuna Pendidikan antara Bank BRI dan rektor ketiga universitas tersebut telah dilaksanakan pada 23 Maret 2018 lalu.
Lalu apa syaratnya mendapatkan BRIGuna Pendidikan? Syarat administratif untuk mengajukan kredit cukup mudah. Dokumen yang perlu dipersiapkan adalah legalitas calon debitur, surat rekomendasi dari Perguruan Tinggi, Rekomendasi atasan tempat bekerja, SK bekerja pertama dan terakhir, Slip Gaji dan Payroll dibayarkan melalui Bank BRI.Evan Yulian Philaret.
