Jakarta – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk menggelar “100 Billion Achievement Award 2019” di Jakarta (5/3) sebagai bentuk apresiasi terhadap para mitra developer-developer yang sukses mencapai target Kredit Kepemilikan Rumah/Apartemen (KPR/KPA) sebesar Rp100 miliar dalam setahun.
Senior Vice President Nonsubsidize & Consumer Lending Division Bank BTN Suryanti Agustinar mengatakan, tahun ini terdapat 16 pengembang properti berprestasi yang meraih “100 Billion Achievement Award 2019”. Adapun ke-16 developer tersebut antara lain ISPI Group, KALINDO Land, Duta Putra Land.
Selanjutnya, Graha Anugerah Nusantara Properti, Dinamika Alam Sejahtera, Arya Lingga Manik , Perum Perumnas, Riscon Group, Grande Group, Budi Mustika Land, Agung Graha Persada, Megakarya Makmur Sentosa, Dwiguna Rintisprima, Buana Kassiti, Bumi Arta Sedayu, dan Bakrie Pangripta Loka.
“Kali ini mereka (para developer) juara akan kami beri bonus jalan-jalan ke luar negeri. Semoga penghargaan ini mampu memacu semangat para developer untuk terus berjualan, meski berada dalam situasi politik yang menghangat menjelang Pilpres,” ujar Suryanti di Jakarta, seperti dikutip Rabu, 6 Maret 2019.
Dirinya mengungkapkan, bahwa tahun ini merupakan tahun penuh tantangan yang berat. Untuk itu, diperlukan langkah-langkah kreatif yang dapat memompa semangat tim serta para mitra bisnis agar tetap berjualan. Bank BTN saat ini masih akan fokus pada pembiayaan properti di segmen menengah ke bawah.
Seperti diketahui, Bank BTN sendiri menargetkan pertumbuhan penyaluran KPR/KPA di tahun ini sebesar 15 persen dari sebelumnya.Dikatakan Yanti, sama dengan tahun lalu, pihaknya masih akan fokus melakukan pembiayaan di hunian subsidi dan non subsidi menengah ke bawah.
“Untuk non subsidi akan fokus menyasar hunian dengan harga di bawah Rp500 jutaan,” imbuhnya.
Bank BTN, di 2019 ini mendapatkan kuota penyaluran dan FLPP untuk pembiayaan 19.509 unit rumah, sementara BTN Syariah meraih kuota 548 unit dengan nilai Rp2 triliun. “Dengan menjadi bank pelaksana dana FLPP, kami optimis mencapai target penyaluran KPR baik subsidi maupun non subsidi untuk 850.000 unit rumah,” pungkasnya. (*)
