Jakarta – PT Jasa Marga Tbk (JSMR) melalui anak usahanya PT Jasamarga Pandaan Malang atau “Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) Pandaan-Malang” memperoleh pembiayaan kredit sindikasi sebesar Rp 4,179 Triliun.
Secara rinci, Kredit sindikasi senilai Rp4,179 triliun diberikan oleh PT. Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) sebesar Rp 1 triliun, PT Bank Mandiri Tbk (Bank Mandiri) sebesar Rp 1 triliun, PT Bank Central Asia Tbk (Bank BCA) Rp 1 triliun, PT Bank ICBC Indonesia (Bank ICBC) sebesar Rp 500 miliar, Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia Eximbank (Eximbank) sebesar Rp 500 miliar, dan PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah (Bank Jateng) sebesar Rp 179 miliar.
Direktur Keuangan Jasa Marga Donny Arsa berharap, kedepanya kredit sindikasi ini dapat menambah kemampuan pembiayaan proyek jalan tol yang merupakan salah satu target infrastruktur prioritas pemerintah.
“Semoga ke depannya pembiayaan untuk infrastruktur kian beragam,” ujar Donny di Kantor Pusat Jasa Marga, Jakarta, Jumat 13 Oktober 2017.
Senior Executive Vice President Corporate Banking Bank Mandiri Alexandra Wiyoso mengungkapkan, pihaknya di Perbankan juga mencoba untuk terus mendukung kebijakan pemerintah melalui dukungannya dalam pendanaan untuk membangun jalan nasional.
“Kami perbankan cukup aktif dalam memberikan pendanaan untuk talangan tanah dan kontraktor yang makin mempercepat pembangunan infrastruktur dan mendorong perekonomian nasional,” ungkap Alexandra
Sebagai informasi, pembangunan jalan tol Pandaan-Malang terbagi atas tiga seksi. Seksi I sepanjang 16,61 km di Kabupaten Pasurua, Seksi II sepanjang 21,45 km di Kabupaten Malang, dan Seksi III sepanjang 0,62 km di Kota Malang.
Jalan tol ini merupakan terusan dari ruas jalan tol Gempol-Pandaan dengan panjang sekitar 13,6 kilometer dan telah beroperasi sejak Juni 2015 lalu.(*)