Jakarta – CIO Digital Artha Media Corporation (damcorp), Dian Kurniadi mengklaim pihaknya menjadi satu-satunya Financial Technology (Fintech) yang memiliki dan menyediakan service white label dengan kesiapan end to end dari teknologi berbasis blockchain hingga ekosistem use case yang lengkap.
Fakta perusahaan sangat kuat dalam mengembangkan solusi white label blockchain bagi korporasi di berbagai sektor keuangan terlihat dari kerjasama yang telah dilakukan dengan beberapa bank.
“Awal berdiri kita menjadi operator mandiri untuk e-cash Mandiri, berkembang dan melakukan implementasi platform uang e-money. Selain itu juga bekerjasama dengan OCBC NISP dan juga ada PaninBank,” kata Dian diacara Infobank Forum “Membangun Ekosistem Fintech yang Aman dan Transparan di Industri Perbankan” di Hotel Shangrila Jakarta, Rabu, 9 Mei 2018.
Baca juga: Ini Tiga Proyek Besar Damcorp Untuk Teknologi Blockchain
Seperti diketahu teknologi blockchain sudah tidak diragukan. Teknologi blockchain merupakan teknologi yang memungkinkan data berjalan tanpa bergantung pada server pusat, sehingga pelaku industri keuangan dapat terhindar dari risiko downtime.
Melihat hal itu, Dian pun mengungkapkan perlunya perbankan melakukan pembenahan sistem infrastruktur teknologi. Saat ini sendiri sudah ada beberapa bank yang mendevelop infrastruktur sistem baik bekerjasama dengan perusahaan lokal maupun dari luar.
“Ekositem saat ini belum terbentuk secara komprehensif,” jelasnya.
Saat ini, DAM Corp telah memiliki berbagai solusi keuangan, seperti mandiri e-cash, LINE Pay e-cash, Wagon, IndiePay, dan ONcash. (*)
