Jakarta — Infrastruktur Teknologi Informasi (TI) yang kompleks di suatu perusahaan membutuhkan proses pengelolaan yang cepat dan tepat. Terkadang proses ini membutuhkan biaya yang cukup tinggi dan tenaga ahli yang memadai.
Ditambah lagi sering adanya kebutuhan TI yang tidak terprediksi sehingga fleksibilitas dalam pengeloalan TI mutlak diperlukan. Menggunakan layanan cloud merupakan pilihan untuk menjawab permasalahan tersebut.
“Menjadi penyedia layanan cloud yang reliable bagi seluruh instansi, baik itu korporasi swasta maupun pemerintahan. Data center yang berada di Indonesia merupakan komitmen Zettagrid kepada pelanggan yang menginginkan datanya tetap berada di dalam negeri yang sesuai dengan imbauan Peraturan Pemerintah No. 82 tahun 2012,” ucap Nicki Pereira, Chief Technology Officer (CTO) Zettagrid di Jakarta, Rabu, 22 November 2017.
Ia menjelaskan, bahwa dengan sertifikasi PCI DSS dan ISO:9001. Serta didukung dengan platform cloud yang telah teruji dan tersertifikasi dari VMware serta data center yang berlokasi di Indonesia, Zettagrid memberikan pengalaman dan kemudahan baru dalam menggunakan layanan cloud. “Proses otomatisasi yang menyeluruh (complete automation) adalah keunggulan yang dimiliki Zettagrid. Khususnya ketika menyangkut solusi cloud yang berbasis Infrastructure as a Service (IaaS),” tukas Nicki. (Bersambung ke halaman berikutnya)