Jakarta – Analis Indo Premier Sekuritas, Mino memproyeksikan saham-saham emiten perbankan akan jadi yang pertama pulih, seiring dengan membaiknya perekonomian. Pemulihan ekonomi akan mendorong sektor perbankan untuk gencar menyalurkan kredit yang akhirnya akan berdampak baik pada performa perseroan.
Mino merekomendasikan beberapa emiten-emiten perbankan blue chip yang diperkirakan akan tetap memiliki performa baik di tengah pandemi. Emiten ini juga diharapkan akan memiliki pertumbuhan yang signifikan.
“Kami merekomendasikan bank-bank besar seperti BCA dengan target 36.000. Kemudian, BRI di 4.600, Mandiri di 8.400, BNI di 8.000, dan BTN di 2.350,” ujar Mino dalam Market 30 Menit, Senin 6 Sepetember 2021.
Selain perbankan, Mino juga merekomendasikan saham-saham telekomunikasi dan komoditas yang semakin membaik di tengah pandemi. Adapun saham emiten telekomunikasi yang patut diperhitungkan antara lain seperti ISAT, EXCL, TLKM, TOWR. Selain itu, sektor komoditas seperti, ITMG dan PTBA masih menarik untuk dimiliki.
Lebih jauh, ia optimis perekonomian akan segera membaik dalam waktu dekat. Hal ini disebabkan beberapa sentimen negatif yang mulai mereda seperti jumlah kasus Covid-19 yang menurun dan belum adanya kenaikan suku bunga dari Bank Sentral Amerika Serikat, The Fed.
“Boleh dibilang koreksi saat ini sudah bottomnya karena sentimen-sentimen negatif sudah lewat. Saat ini mungkin jadi saat yang cukup tepat untuk invest di saham-saham bluechip yang saat ini undervalue,” ucapnya (*)
Editor: Rezkiana Np
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More
Poin Penting BTN telah menyalurkan total bantuan Rp13,17 miliar melalui Program TJSL untuk korban bencana… Read More
Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More
Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More