Jakarta–Sehari setelah terpilih menjadi Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (DK OJK) oleh Komisi XI DPR-RI, Wimboh langsung menyusun program-programnya di internal OJK yang bertujuan untuk membuat OJK lebih baik lagi.
Salah satu program yang diprioritaskan adalah terkait dengan efisiensi di dalam lembaga independen tersebut. Menurut Wimboh, efisiensi di segala bidang ini penting dilakukan agar OJK dapat lebih fokus pada pengawasan kepada industri jasa keuangan.
“Itu pasti, kita akan lakukan efisiensi apa yang kita lakukan. Efisiensi nanti ada di internal kita. Efisiensi jadi prioritas kami,” ujar Wimboh di Jakarta, Jumat, 9 Juni 2017.
Dia mengungkapkan, efisiensi yang akan dilakukan yakni seperti dari sisi operasional seperti membatasi perjalanan dinas. Selain itu, frekuensi rapat yang dilakukan juga akan lebih pendek sehingga akan efisien. “Semua harus lebih terukur dan kita akan lakukan evaluasi,” ucapnya. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More