News Update

Wapres Optimis Ekonomi RI Tak Akan Terpuruk

Jakarta – Pemerintah Indonesia telah menggulirkan berbagai stimulus guna mengantisipasi tekanan ekonomi akibat pandemi covid-19 yang bisa menyebabkan pertumbuhan ekonomi terkontraksi hingga menjadi minus pada kuartal kedua tahun 2020.

Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin saat memberikan sambutan pada acara peluncuran buku Pandemi Corona: Virus Deglobalisasi Masa Depan Perekonomian Global dan Nasional yang diselenggarakan oleh INDEF. Meski begitu, Ma’ruf optimis ekonomi RI tidak akan terpuruk begitu dalam.

“Ekonomi kuartal pertama sudah mengalami perlambatan hanya tumbuh 2,97% dibanding 2019. Ekonomi diperkirakan akan tumbuh negatif pada kuartal kedua, oleh karena itu selain upaya sungguh sungguh mengendalikan penyebaran covid pada saat yang sama kita harus mampu menangani dampak ekonomi agar tidak tetpuruk terlalu dalam,” kata Ma’ruf melalui video conference di Jakarta, Senin 13 Juli 2020.

Dalam paparannya, Ma’ruf menyampaikan bahwa Pemerintah telah bertindak cepat dalam menanggulangi pandemi covid-19 termasuk dalam pemulihan ekonomi nasional (PEN).

Adapun Pemerintah telah menyiapkan anggaran PEN yang terus meningkat. Dimana sejak awal, pemerintah mengalokasikan pembiayaan PEN sebesar Rp405,1 triliun, kemudian naik menjadi Rp677,2 triliun, lalu naik lagi menjadi Rp 695,2 triliun.

Ma’ruf berharap anggaran tersebut dapat terserap oleh berbagai instrumen stimulus diantaranya bantuan sosial, subsidi bunga maupun penempatan dana di bank BUMN serta kebijakan lainnya.

“Untuk mendorong ekonomi bergerak, pemerintah mulai pembukaan ekonomi new normal kembali secara selektif untuk menggerakan roda perekonomian pada saat sama kita terapkan protokol kesehatan dalam tatanan baru perubahan perilaku masyarakat,” tambah Ma’ruf.

Sebagai informasi saja, Menteri Keuangan Sri Mulyani sempat menyatakan pandanganya mengenai skenario terburuk pertumbuhan ekonomi pada kuartal kedua 2020 keseluruhan bisa mencapai minus 5,1% dan posisi terbaiknya di kisaran minus 3,5%. (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

1 hour ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

2 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

2 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

5 hours ago

Strategi Asuransi Tri Prakarta Perkuat Layanan bagi Nasabah

Poin Penting Tri Pakarta merelokasi Kantor Cabang Pondok Indah ke Ruko Botany Hills, Fatmawati City,… Read More

5 hours ago

Livin’ Fest 2025 Siap Digelar di Grand City Convex Surabaya, Catat Tanggalnya!

Jakarta - Bank Mandiri terus memperkuat dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi wilayah dengan menghadirkan Livin’ Fest… Read More

6 hours ago