Yogyakarta–PT Asuransi Astra Buana (Asuransi Astra) mengaku setiap tahun menggelontorkan investasi US$2 juta untuk upgrading sistem teknologi informasi.
Tak hanya menyiapkan sistem, setiap tahunnya Perseroan juga menyiapkan sumber daya manusia, Asuransi Astra bahkan telah memiliki tim desain visual kreatif dan tim digital selain tim Core IT.
“Kami siapkan SDM selama tiga tahun belakangan ini. Seluruh desain kami kerjakan sendiri, bahkan kami punya tim digital dan tim desain di luar tim IT. Untuk bisnis proses pun ada tim khusus, bahkan yang pegang sosial media juga ada, semua itu karena kita udah sepakat jadi paling digital,” kata CEO Asuransi Astra Santosa dalam Media Gathering Asuransi Astra di Yogyakarta, belum lama ini.
Strategi memilih menjadi paling digital diantara kompetitornya itu menurut Santosa harus dilakukan mengingat perkembangan di dunia bisnis, dimana bisnis dengan sistem konvensional akhirnya tertinggal oleh kompetitor yang menggunakan sistem digital. Tak hanya di dunia gadget, dinamika dunia digital menurutnya telah melanda bisnis media dan transportasi.
“Mau enggak mau dunia ke arah sana, kita enggak punya pilihan. Lihat di dunia transportasi, di dunia financial services lebih cepat. Kalau kita enggak persiapkan diri branding kita keburu hilang. Makanya kita perkenalkan dari jauh hari,” tambahnya.
Sebagai langkah awal revolusi digital, pada 22 April ini Asuransi Astra meluncurkan kembali website asuransiastra.com yang tampil lebih dinamis, simpel, dan elegan. Berbagai pengembangan dan perbaikan terus dilakukan, di antaranya pada desain user interface (UI), user experience (UX), dan penggunaan responsive web design yang memungkinkan tampilan website selalu fit meski diakses melalui perangkat digital yang berbeda. Performa asuransiastra.com kini juga semakin optimal dengan adanya peningkatan fitur portal Garda Marine yang memungkinkan pelanggan asuransi komersial untuk membuat cover note atau sertifikat pengiriman kargo secara mandiri.
Selain itu, untuk memperluas dan mempercepat penyebaran informasi, artikel yang ada di asuransiastra.com seperti lowongan pekerjaan dan berita terkini sudah diintegrasikan ke media sosial. Kecepatan penerimaan informasi juga didukung dengan adanya fitur yang memungkinkan penawaran yang dibuat pelanggan melalui website akan secara otomatis terhubung ke aplikasi internal, sehingga pelanggan tidak perlu menunggu lama untuk mendapatkan layanan ini. Sementara di bisnis proses, semua juga sudah diupgrade secara digital dan paperless.
“Kita pakai autosales untuk karyawan dan agen, kita udah mirip sistem Go Jek, mitra agen kita bisa bidding kayak Go Jek,” tukasnya. (*)
Editor: Paulus Yoga