Perbankan

Update Akuisisi Muamalat oleh BTN, Stafsus Erick Thohir: Masih Nego

Jakarta – Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kembali buka suara terkait dengan perkembangan akuisisi Bank Muamalat oleh Bank Tabungan Negara (BTN) sebagai bagian dari spin off Unit Usaha Syariah (UUS) Bank BTN (BTN Syariah).

Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga, menyebutkan bahwa, perkembangan akuisisi tersebut masih dalam proses nego atau tawar menawar, serta masih mencari bank syariah lainnya yang bakal diakuisisi nantinya.

Baca juga: Sudah Ada Komunikasi, OJK Beri Sinyal Positif Soal Akuisisi Muamalat oleh BTN

“Lagi nego, kita juga masih cari-cari bank syariah yang juga supaya bank syariah kita juga jangan cuma satu, sama kayak bank konvensional kita ada empat kan,” ucap Arya usai acara Natal Bersama 2023 di Jakarta, 15 Januari 2024.

Ketika ditanya soal adanya kendala dalam proses akuisisi tersebut, Arya menuturkan Kementerian BUMN masih terus melakukan pengecekan terhadap bank-bank syariah tersebut.

“Ya kau kalau beli rumah lihat dulu gak barang-barangnya? ya kita lagi di cek dulu semua lah,” imbuhnya.

Baca juga: Bank Muamalat, di Balik Kinerja yang Kian Moncer dan Pinangan BTN

Adapun sebelumnya, Menteri BUMN, Erick Thohir membenarkan adanya pembicaraan soal akuisisi Bank Muamalat oleh Bank BTN, di mana aksi merger tersebut diprediksi akan rampung pada Maret 2024.

Erick mengungkapkan, bahwa Kementerian BUMN bersama Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) dan Menteri Agama terkait sudah melakukan diskusi tentang merger BTN Syariah dan Bank Muamalat. (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Daftar 5 Saham Pendorong IHSG Selama Sepekan

Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More

22 mins ago

OJK Tuntaskan Penyidikan Dugaan Tindak Pidana Kredit Fiktif di Bank Kaltimtara

Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More

1 hour ago

Rapor Bursa Sepekan: IHSG Naik 1,46 Persen, Kapitalisasi Pasar Tembus Rp15.844 Triliun

Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More

2 hours ago

NII Melonjak 44,49 Persen, Analis Kompak Proyeksikan Kinerja BTN Bakal Moncer

Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More

13 hours ago

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

15 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

16 hours ago