Jakarta – PT Bank UOB Indonesia akan menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I Tahap I 2016 dan Obligasi Subordinasi Berkelanjutan I Tahap I 2016 dengan target pengumpulan dana sebesar Rp3 triliun.
Presiden Direktur UOB Indonesia, Kevin Lam mengatakan, Obligasi Berkelanjutan I yang ditawarkan perseroan pada tahap pertama dengan nilai pokok maksimum Rp1 triliun yang terdiri dari tiga seri.
Menurutnya, untuk seri A dengan jangka waktu 370 hari berkupon 6,75% sampai 7,40% per tahun. Kemudian, Seri B bertenor tiga tahun dengan tingkat bunga sebesar 7,50% hingga 8,25% dan seri C memiliki tenor lima tahun dengan tingkat bunga 7,75% sampai 8,50%. (Selanjutnya : UOB juga tawarkan Obligasi Subordinasi berkelnajutan I senilai Rp100 miliar…)
Page: 1 2
Jakarta – Mahkamah Agung (MA) resmi menolak permohonan kasasi PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) atau Sritex… Read More
Jakarta – Rupiah diproyeksi melanjutkan pelemahan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) yang terus menguat setelah data Produk… Read More
Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meralat pernyataan sebelumnya terkait dugaan korupsi dana tanggung jawab… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibuka naik 0,27 persen ke level 6.995,73… Read More
Jakarta - Setelah sempat mengalami anjlok, harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang hari… Read More
Oleh Budi Santoso SE. Ak. MForAccy. PGCS. CA. CFE. CPA (Aust.). QIA, Vice President ACPE Indonesia Chapter… Read More