BRI saat ini juga fokus untuk menghimpun dana murah dibandingkan dengan deposito dengan tujuan agar biaya dana semakin rendah. Saat ini biaya dana BRI tercatat 3,47 persen atau turun dibandingkan dengan biaya dana periode yang sama tahun lalu sebesar 3,89 persen.
“Harapannya, dengan biaya dana yang rendah maka BRI semakin leluasa untuk memberikan suku bunga pinjaman yang kompetitif kepada masyarakat. Strategi penguatan CASA BRI ini sejalan dengan arah kebijakan perseroan dan transaction banking menjadi salah satu alat untuk meraup CASA,” ujar Haru.
Baca juga: BRI Akan Kurangi Kepemilikan Sahham di BRI Agro
Selain itu upaya BRI untuk mengembangkan bisnis transaction banking tercermin dari kenaikan FBI. Tercatat, perseroan mampu meraup FBI sebesar Rp7,4 triiiun atau tumbuh 14,79 persen dibanding tahun Ialu.
“Bank BRI sendiri saat ini terus berupaya meningkatkan pendapatan yang berasal dari nonbunga. Beberapa strateginya yakni melaiui digital banking, serta mengarahkan nasabah agar semakin terbiasa untuk melakukan transaksi melaiui internet banking, mobile banking dan jaringan e-channel BRI,” tukas Haru. (*)
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Poin Penting Paramount Land menghadirkan Indica Grande sebagai kawasan komersial baru seluas 1,4 hektare untuk… Read More
Poin Penting UMP DKI Jakarta 2026 resmi naik 6,17 persen menjadi Rp5.729.876, atau bertambah Rp333.115… Read More
Poin Penting PLN mengantisipasi lonjakan pemudik EV saat Nataru 2025/2026, dengan proyeksi pengguna mobil listrik… Read More
Poin Penting Komisi VII DPR RI mendesak pemerintah segera menerbitkan aturan turunan penghapusan KUR, menindaklanjuti… Read More
Poin Penting Sebanyak 994.549 kendaraan meninggalkan Jabotabek pada H-7 hingga H-2 libur Natal 2025 melalui… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,55 persen ke level 8.537,91 pada perdagangan terakhir jelang libur… Read More