Jakarta–Citibank, N.A. Indonesia mencatat laba bersihnya di triwulan III-2016 sebesar Rp1,9 triliun atau naik 64% jika dibandingkan dengan tahun lalu di periode yang sama yakni sebesar Rp1,16 triliun.
Chief Executive Officer Citibank Indonesia Batara Sianturi mengatakan, kenaikan laba bersih ini didukung oleh kenaikan pendapatan bunga bersih sebesar 15,5% menjadi Rp3,05 triliun, sementara pendapatan berbasis fee naik sebesar 2,79% menjadi Rp1,51 triliun.
Kinerja yang positif ini berkontribusi pada meningkatnya rasio Return on Asset (ROA) menjadi 4,47% dari sebelumnya 2,77% dan rasio Return on Equity (ROE) menjadi 16,54% dari sebelumnya 10,60%. Hasil ini mencerminkan momentum yang kuat pada bisnis di institutional banking dan consumer banking. (Baca juga: Citi Luncurkan Kartu Kredit Berbasis Virtual)
“Pada triwulan ketiga ini, kami telah meluncurkan produk Citi Virtual Card Accounts (VCA) dalam bisnis Treasury and Trade Solutions, Citi Priority dalam bisnis Wealth Management, dan Citi Indonesia Facebook dalam mendorong digitalisasi bisnis kartu dan retail banking kami,” ujar Batara dalam keterangannya di Jakarta, Senin, 14 November 2016. (Selanjutnya: Penurunan BOPO secara drastis)
Page: 1 2
Jakarta – Ekonom Senior Core Indonesia Hendri Saparini mengatakan masih terdapat gap yang tinggi antara kebutuhan pendanaan… Read More
Suasana saat penantanganan kerja sama Bank Mandiri dengan PT Delta Mitra Sejahtera dengan membangun 1.012… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut kinerja pasar modal Indonesia masih akan mengalami… Read More
Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyesuaikan jadwal operasional kantor cabang sepanjang periode… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (19/12) kembali ditutup merah ke… Read More
Jakarta - Senior Ekonom INDEF Tauhid Ahmad menilai, perlambatan ekonomi dua negara adidaya, yakni Amerika… Read More