Sementara untuk rasio biaya operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO) tercatat membaik dari sebelumnya 91,23% per September 2015 menjadi 79,97% pada akhir September 2016. Tingkat likuiditas juga terjaga dengan meningkatnya porsi dana murah dalam bentuk giro dan tabungan sebesar 73,93% dari keseluruhan dana pihak ketiga.
Hal ini berkontribusi pada peningkatan rasio Net Interest Margin (NIM) menjadi 6,14% dari sebelumnya 5,3% pada September 2015. “Pada triwulan III 2016 ini, Citibank Indonesia juga mendapatkan penghargaan Best Foreign Bank di Indonesia dari Finance Asia,” ucap Batara. (Baca juga: Citi Indonesia Raih Laba Rp1,2 Triliun)
Sedangkan pada tingkat permodalan juga selalu di jaga pada level yang baik. Hal ini ditunjukan dengan kenaikan rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum sebesar 3,69% dari 25,38% menjadi 29,07% di September 2016. “Kami percaya bahwa prestasi yang telah dicapai dalam tiga triwulan terakhir akan mendukung komitmen kami kepada stakeholders untuk terus berkembang,” tutup Batara. (*)
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Poin Penting KB Bank gelar GenKBiz & Star Festival 2025 di Bandung untuk mendongkrak kreativitas… Read More
Poin Penting Bank Mandiri raih 5 penghargaan BI 2025 atas kontribusi di makroprudensial, kebijakan moneter,… Read More
Poin Penting Menhut Raja Juli Antoni dikritik keras terkait banjir dan longsor di Sumatra, hingga… Read More
Poin Penting Roblox resmi ditunjuk DJP sebagai pemungut PPN PMSE, bersama empat perusahaan digital lainnya.… Read More
Poin Penting ASII membuka Astra Auto Fest 2025 di BSD sebagai upaya mendorong pasar otomotif… Read More
Poin Penting PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menekankan kolaborasi lintas sektor (pemerintah, dunia usaha, investor,… Read More