Categories: Tips & Trick

Tips Tingkatkan Kecepatan Internet Saat Kerja di Rumah

Jakarta – Internet menjadi salah satu senjata utama bagi para pekerja di rumah. Kegiatan yang tadinya dilakukan dengan tatap muka, seperti meeting dan diskusi, saat ini dapat dilakukan dengan panggilan video. Meskipun begitu, bekerja di rumah menuntut kecepatan internet yang baik. 

Jika internet anda lambat, cara-cara berikut dapat anda lakukan untuk mempercepat internet ketika bekerja dari rumah.

1. Mendekat ke router

Sering kali, kecepatan internet anda lambat ketika jauh dari router wifi. Semakin jauh dari router, maka kecepatan internet anda akan semakin melambat karena lebih banyak hambatan yang ada. Oleh karena itu, cobalah mendekat ke router untuk respon yang lebih cepat. Selain itu, anda juga dapat membeli wifi repeater. Alat ini akan mempercepat kecepatan internet anda ketika terlalu jauh dari router. 

2. Matikan perangkat yang tak digunakan

Wifi atau Tethering pada handphone sering kali digunakan oleh banyak perangkat. Agar koneksi semakin cepat, anda perlu mengurangi perangkat-perangkat yang terhubung. Terlebih bila perangkat tersebut sedang tidak digunakan. Putuskan sambungan perangkat yang tak digunakan agar koneksi internet anda semakin cepat.

3. Unduh dokumen besar pada malam hari

Malam hari adalah saat dimana tak banyak orang jaringan internet. Jika jaringan anda sedang melambat, jadwalkanlah mengunduh dokumen-dokumen yang berukuran besar di malam hari. Sehingga, anda dapat mengunduh dokumen tersebut dengan lebih lancar dan cepat.

4. Perbaharui router 

Tak hanya jaringan, perangkat keras juga sering kali bermasalah. Jika jaringan internet anda lambat, cobalah untuk memperbaharui router. Setiap router memiliki kecepatan internet yang berbeda-beda. Oleh karena itu, dengan memperbaharui router, anda dapat semakin mempercepat koneksi internet.

5. Miliki asuransi harta benda

Jika anda bekerja dari rumah, laptop, komputer, dan handphone kesayangan tentu harus selalu berfungsi optimal. Agar semakin aman, lengkapi gawai anda dengan asuransi harta benda. Tak perlu bingung, anda dapat memilih Asuransi Tugu sebagai asuransi pilihan terpercaya untuk gawai. Dengan pengalaman selama lebih dari 38 tahun, Asuransi Tugu sudah berpengalaman dalam dunia asuransi.

Asuransi tugu memiliki produk asuransi kerusakan harta benda. Polis asuransi ini akan memberikan ganti rugi terhadap kerugian atau kerusakan harta benda anda yang disebabkan oleh kecelakaan yang terjadi secara tidak terduga selama berada di suatu lokasi atau saat bepergian di luar tempat.

Dengan asuransi kerusakan harta benda, kerja dari rumah anda akan semakin nyaman dan aman. Jadi, tunggu apa lagi? Segera miliki polis asuransi kerusakan harta benda dari Asuransi Tugu. (*) Evan Yulian Philaret

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Siap-Siap! Transaksi E-Money dan E-Wallet Terkena PPN 12 Persen, Begini Hitungannya

Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More

53 mins ago

Kemenkraf Proyeksi Tiga Tren Ekonomi Kreatif 2025, Apa Saja?

Jakarta - Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif (Kemenkraf/Bekraf) memproyeksikan tiga tren ekonomi kreatif pada 2025. … Read More

1 hour ago

Netflix, Pulsa hingga Tiket Pesawat Bakal Kena PPN 12 Persen, Kecuali Tiket Konser

Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan bahwa sejumlah barang dan jasa, seperti… Read More

2 hours ago

Paus Fransiskus Kembali Kecam Serangan Israel di Gaza

Jakarta -  Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia Paus Fransiskus kembali mengecam serangan militer Israel di jalur… Read More

2 hours ago

IHSG Dibuka Menguat Hampir 1 Persen, Balik Lagi ke Level 7.000

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibukan naik 0,98 persen ke level 7.052,02… Read More

4 hours ago

Memasuki Pekan Natal, Rupiah Berpotensi Menguat Meski Tertekan Kebijakan Kenaikan PPN

Jakarta – Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra, mengungkapkan bahwa kebijakan pemerintah terkait kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN)… Read More

4 hours ago