Tingkatkan Fee Based Income, Bank Mayapada Gandeng Sequis Financial

Tingkatkan Fee Based Income, Bank Mayapada Gandeng Sequis Financial

Jakarta — PT Bank Mayapada Internasional Tbk, (Bank Mayapada) menggandeng PT Asuransi Jiwa Sequis Financial (Sequis Financial) dalam upaya menggenjot fee based income dari produk asuransi perbankan (bancassurance) yang ditargetkan sebesar 43 persen, dengan memasarkan produk asuransi Q Protection.

Direktur Utama Bank Mayapada, Hariyono Tjahjarijadi mengungkapkan, kemitraan ini tentunya akan mendukung pencapaian target perolehan fee based income tahun 2018.

“Kerjasama bisnis ini tentunya menguntungkan kedua belah pihak. Untuk Bank Mayapada, kami menargetkan dapat meningkatkan pencapaian fee based income dari bancassurance sebesar 43 persen dari target fee based income 2018,” ujar Hariyono di Jakarta, Rabu, 1 Agustus 2018.

Hariyono menambahkan, potensi pemasaran bancassurance di Indonesia masih besar, sejalan dengan tuntutan bisnis di bidang jasa serta layanan Wealth Management yang semakin tinggi dan berkembang.

“Produk Q Protection init ditujukan untuk nasabah Bank Mayapada pada segmen high net worth individual. Layanan ini merupakan upaya perusahaan untuk membantu nasabah agar mendapatkan manfaat asuransi serta perencanaan investasi untuk masa depan,” ujar Hariyono.

President Director Sequis Financial, Pieter Wattimena mengungkapkan, tujuan kerjasama ini untuk memberikan alternatif solusi keuangan sekaliguas proteksi diri kepada nasabah Bank Mayapada.

“Ini adalah salah satu cara untuk membantu nasabah agar mampu mengelola risiko keuangan melalui produk tabungan perbankan karena telah mengandung perlindungan asuransi,” ujar Pieter.

Pieter menambahkan, jalur distribusi bancassurance sepanjang 2016 punya kontribusi sekitar 10 persen pada perolehan total premi perusahaan, sedangkan sisanya berasal dari Employee Benefit Business dan Telemarketing.

“Kami berharap target perolehan total premi bisa meningkat 25 persen melalui kerjasama ini,” tutup Pieter. (Bagus)

Related Posts

News Update

Top News