Jakarta–Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan, Indeks Tendensi Bisnis (ITB) pada kuartal III-2017 akan mengalami penurunan menjadi 108,82. Jika dibandingkan kuartal II-2017 yang tercatat 111,63 dengan tingkat optimisme pelaku bisnis yang juga diperkirakan sedikit menurun.
Kepala BPS Kecuk Suhariyanto di Jakarta, Senin, 7 Agustus 2017 mengatakan, pada kuartal III-2017 peningkatan kondisi bisnis tertinggi diperkirakan terjadi pada kategori lapangan usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib dengan perkiraan nilai ITB sebesar 130,88.
“Peningkatan kondisi bisnis terendah diperkirakan terjadi pada kategori lapangan usaha Jasa Perusahaan dengan perkiraan nilai ITB sebesar 101,03,” ujarnya.
Kendati demikian, kata dia, nilai ITB pada kuartal II-2017 yang tercatat sebesar 111,63 masih menunjukkan kondisi bisnis meningkat dibanding kuartal sebelumnya. Tingkat optimisme pelaku bisnis juga lebih tinggi dibandingkan dengan kuartal I 2017 (nilai ITB sebesar 103,42).
Pada kuartal II-2017 tercatat seluruh kategori lapangan usaha mengalami peningkatan kondisi bisnis kecuali kategori lapangan usaha Pertambangan dan Penggalian yang mengalami penurunan. Peningkatan kondisi bisnis tertinggi terjadi pada kategori lapangan usaha Administrasi Pemerintahan. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Jakarta - PT Pertamina Hulu Energi Offshore South East Sumatera (PHE OSES) resmi menyalurkan gas bumi ke… Read More
Jakarta - PT PLN (Persero) meluncurkan program Gerakan Tertib Arsip (GEMAR) dan aplikasi New E-Arsip… Read More
Jakarta - Demi meningkatkan kinerja keselamatan dan integritas aset, Pertamina Subholding Upstream Regional Jawa dan PT Badak… Read More
Jakarta - Penyelenggara inovasi teknologi sektor keuangan (ITSK) harus melewati regulatory sandbox milik Otoritas Jasa… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut bersedia mendukung target pertumbuhan ekonomi 8 persen Presiden… Read More
Jakarta - Saat ini, secara rata-rata masa tunggu untuk melaksanakan ibadah haji di Indonesia bisa… Read More