Tiga Fokus Transformasi BI Hadapi Tantangan Ekonomi

Tiga Fokus Transformasi BI Hadapi Tantangan Ekonomi

Jakarta – Asisten Gubernur Bank Indonesia (BI) Dyah N.K Makhijani menegaskan, pihaknya saat ini tengah melakukan tiga jenis transformasi yakni transformasi organisasi, sumber daya manusia (SDM) budaya kerja, serta transformasi digital.

“Di BI itu everybody transform untuk menjadi yang lebih bagus. Tidak bisa hanya kebijakan yang di transformasi, kalau dapurnya juga tidak ikut transformasi,” ujarnya dalam acara BI secara daring, di Jakarta, Senin, 7 Desember 2020.

Berbicara transformasi organisasi, sambung Dyah, kita melakukannya secara end to end dengan tiap individu di BI agar transformasi ini dapat berjalan secara terus menerus.

“Berbicara transformasi SDM budaya kerja, bukan hanya perencanaan, tapi audit internal, manajemen risiko, proses pengadaan barang dan jasa, pengelolaan aset, everybody transform. Mulai dari perencanaan, perekrutan, pengembangan, sampai ke pemeliharaan (SDM) juga kita terapkan supaya menciptakan ketahanan dan memberi kontribusi,” lanjutnya.

Yang terakhir, lanjut Dyah, jika berbicara digitalisasi, BI memiliki rencana induk sistem informasi sampai dengan tahun 2025. Tujuannya, untuk menangkap semua peluang dan infrastruktur apa yang dibutuhkan dalam pengimplementasian transformasi tersebut.

“Jadi kita digital in work dan digital out work. Area digitalisasi yang kita (BI) lakukan semuanya untuk omni experience nya itu adalah mulai dari hubungan keuangan dengan semua nasabah kita (perbankan dan pemerintah), bagaimana mengolah semua resources kita, bagaimana korespondensi internal dan eksternal, dan nanti everything digital,” tegasnya. (*) Bagus Kasanjanu

Editor: Rezkiana Np

Related Posts

News Update

Top News