Belitung – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mengaku tengah mengerem laju pertumbuhan kredit komersial. Hal tersebut bertujuan agar menekan rasio kredit bermasalah (Non Performing Loan/NPL) pada segmen komersial.
Sampai dengan semester I-2016, rasio kredit bermasalah Bank Mandiri terbesar disumbangkan oleh kredit komersial yang tercatat 1,5% sampai dengan 2%. Kendati demikian, Bank Mandiri siap menekan kredit bermasalah segmen komersial di semester II-2016.(Baca juga:Bank Mandiri Restrukturisasi NPL Senilai Rp20 Triliun)
Jakarta - Phintraco Sekuritas memproyeksikan bahwa pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada esok hari,… Read More
Jakarta - PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) mencatatkan kinerja positif pada lini… Read More
Jakarta - Morgan Stanley Capital International (MSCI) pada Jumat (11/4) telah mengumumkan bahwa tiga emiten… Read More
Jakarta - PT Asuransi Jiwa ASTRA (Astra Life) kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan perlindungan finansial… Read More
Jakata – Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi/Wakil Kepala BKPM, Todotua Pasaribu menyebutkan bahwa sektor minyak dan gas… Read More
Jakarta – Pemerintah akan segera membentuk satuan tugas atau satgas Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan satgas deregulasi… Read More