Jakarta – Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan COVID-19 Dr. Sonny Harry Budiutomo Harmadi mengungkapkan hasil kajian dunia mengenai kebiasaan perilaku hidup sehat 3M yakni Memakai masker, Menjaga jarak, dan Mencuci tangan pakai Sabun.
Dari kajian tersebut tercatat bahwa negara yang menerapkan pemakaian masker secara tertib bakal menurunkan angka positif covid-19 di masyarakat.
“Dasar kajiian dunia pada negara-negara yang menerapkan penggunaan masker secara ketat dimasa pandemi dalam 3 minggu itu turun kasus positif covid-19-nya hingga 20% sampai 25% per kasus hariannya,” kata Sonny melalui kanal Youtube BNPB Indonesia, Jumat 23 Oktober 2020.
Sementara itu kebiasaan Menjaga jarak minimal 2 meter saat berada di keramaian juga sangat efektif mencegah virus dan penyakit. Sebab, aerosol manusia saat berbicara dapat terbang dan menyemburkan ke lawan bicara lain dalam jarak 1 meter.
“Kemudian jaga jarak juga secara ilmiah itu sudah diteliti sebagai contoh ketika orang berbicara dalam jarak dibawah 2 meter aerosol itu menyebar sebetulnya,” tambah Sonny.
Dan kebiasaan hidup sehat terakhir ialah mencuci tangan dengan sabun. Hal itu juga sangat efektif membunuh kuman, virus dan bakteri. Sonny juga mengapresiasi langkah masyarakat yang mulai sadar melakukan kebiasaan sehat tersebut. Menurutnya Indonesia harus mencontoh kebiasaan masyarakat Jepang yang telah lama menerapkan kebiasaan tersebut. (*)