Jakarta–PT Sarana Muitigriya Finansial (Persero) atau SMF pada semester I-2017 telah merealisasi 50 persen dari target sekuritisasi tahun ini. Sampai Juni, perseroan telah melakukan sekuritisasi aset sebesar Rp1 triliun.
“Hingga semester satu tahun ini, SMF telah berhasil merealisasikan target sekuritisasi di angka Rp1 triliun dari target akhir tahun yang mencapai Rp2 triliun,” ungkap Direktur Utama SMF, Ananta Wiyogo di Kantor SMF, Jakarta, Jumat 14 Juli 2017.
Sementara total sekuritisasi aset yang telah difasilitasi SMF sejak berdiri pada 2005 hingga paruh tahun 2017 sudah sebanyak 11 kali dengan nilai Rp8,15 triliun menggunakan skema EBA-Surat Partisipasi (EBA-SP). Dari jumlah tersebut, 10 di antaranya dilakukan dengan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk dan 1 dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Efek Berangun Aset Surat Partisipasi (EBA-SP) tersebut menggunakan underliying portofolio KPR dari bank, dengan kategori prime mortgage, karena dipilih melalui 32 kriteria seleksi. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Jakarta - Terdakwa Harvey Moeis dinyatakan bersalah atas tindak pidana korupsi pada penyalahgunaan izin usaha… Read More
Jakarta - PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta terus meningkatkan kapasitas tempat duduk untuk Kereta… Read More
Jakarta – Starbucks, franchise kedai kopi asal Amerika Serikat (AS) tengah diterpa aksi pemogokan massal… Read More
Jakarta - Dalam rangka menyambut Natal 2024, Bank Mandiri menegaskan komitmennya untuk berbagi kebahagiaan melalui… Read More
Jakarta – Sejumlah bank di Indonesia melakukan penyesuaian jadwal operasional selama libur perayaan Natal dan… Read More
Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More