Tantangan Pengusaha Muda Hadapi Transisi Jakarta Menuju Kota Global

Tantangan Pengusaha Muda Hadapi Transisi Jakarta Menuju Kota Global

Jakarta – Pengusaha muda kini dihadapkan dengan masalah kompleks terkait dengan transisi Jakarta menuju kota global. Salah satunya adalah persaingan pasar global yang makin ketat dan kebutuhan infrastruktur yang lebih baik.

Hal tersebut disadari betul oleh Ryan Haroen Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Jakarta Pusat, yang telah mengumumkan diri mendaftar sebagai calon Ketua Hipmi Jaya.

Ryan mengaku, telah merancang inisiatif untuk menjawab tantangan yang dihadapi para pengusaha muda di Jakarta. Inisiatif tersebut dikemas dalam program “Sapta Jaya”. Inisiatif pertama terkait dengan solusi permodalan dan kredit usaha untuk mendukung pertumbuhan bisnis anggota Hipmi Jaya.

“Selain permodalan, ada juga program pengembangan soft skill dan hard skill untuk meningkatkan kompetensi anggota Hipmi Jaya. Ini menjadi penting, agar para pengusaha muda bisa bersaing,” ungkap Ryan di Jakarta, 11 Juli 2024.  

Baca juga: Siap Maju Jadi Ketua HIPMI Jaya, Ryan Haroen Bakal Perjuangkan Hal Ini

Inisiatif penting lainnya, lanjut Ryan, adalah dengan memberikan fasilitas komunikasi antar anggota Hipmi dan stakeholder eksternal. Tujuannya adalah untuk memperluas jaringan dan kolaborasi antar pengusaha di Jakarta.

Kata Ryan, program “Sapta Jaya” juga akan memberikan manfaat eksklusif sekaligus menyediakan ruang usaha bagi anggota Hipmi Jaya dalam mendukung operasional dan pertumbuhan bisnis. Di sisi lain, anggota Hipmi Jaya akan diajak untuk memberikan dampak sosial yang besar kepada pemerintah kota.

“Inisiatif ini kita dorong lewat ‘Jaya Peduli’. Terakhir, saya juga akan menghadirkan program ‘Jaya Empowerment’ untuk pemberdayaan pengusaha wanita anggota Hipmi Jaya dalam ekosistem bisnis yang kompetitif,” ujarnya.

Baca juga: Ekonom: Pemindahan Ibu Kota Jakarta ke IKN Harus Dikaji Matang

Ryan optimis, melalui program Sapta Jaya tersebut bisa memberikan kontribusi yang signifikan dalam memajukan ekosistem bisnis di Jakarta.

“Dengan program Sapta Jaya, kita akan mempersiapkan anggota Hipmi Jaya untuk bersaing secara global, mengembangkan kemitraan strategis, dan berkontribusi secara positif terhadap pertumbuhan ekonomi kota,” ujarnya.

Sekadar informasi, pemilihan Ketua Umum Hipmi Jaya akan dilakukan melalui Musyawarah Daerah pada 27-28 Agustus 2024. Yang terpilih, akan menggantikan posisi Sona Maesana yang telah memimpin Hipmi Jaya selama periode 2021-2024. (*)

Related Posts

News Update

Top News