Jakarta – Gubernur Florida Ron DeSantis mengumumkan pencalonannya sebagai kandidat calon presiden (capres) AS dari kubu Partai Republik yang akan disiarkan langsung bersama Elon Musk di Twitter, Rabu (24/5/2023).
Dirinya akan menjadi pesaing kuat mantan Presiden AS Donald Trump yang tengah menghadapi kasus hukum dugaan suap perempuan yang sudah dikencaninya.
DeSantis akan mengumumkan pencapresannya dalam siaran langsung Twitter bersama Elon Musk, pemilik platform media sosial itu, menurut sumber yang mengetahui rencana tersebut kepada AFP.
“Saya akan mewawancarai Ron DeSantis dan ia akan mengumumkan sesuatu,” kata Musk mengonfirmasi hari Selasa (23/5), dinukil VOA.
Baca juga: Negosiasi Plafon Utang AS Masih Alot
Ia mengatakan, siaran langsung akan diadakan melalui fitur Twitter Space, pada jam enam sore waktu setempat. Di mana, dilakukan secara spontan tanpa naskah.
“Wawancara itu akan dilakukan secara langsung. Biar heboh,” jelas Musk di hadapan konferensi Wall Street Journal.
DeSantis yang selama ini dikenal sebagai tokoh konservatif telah banyak membuat kebijakan yang pro rakyat. Terbaru, pria yang dijuluki “DeFUTURE” oleh The New York Post ini telah mengesahkan 80 undang-undang negara bagian musim semi ini.
Salah satunya, menargetkan kaum “woke indoctrination”, alias indoktrinasi paham-paham yang dianggapnya berlaga paham isu keadilan sosial, di sekolah dan institusi publik lainnya.
Pencapresan pria berusia 44 tahun itu dilakukan saat nilai rapornya menurun di mata publik, meski berhasil memasukan sejumlah legislasi sayap kanan di negara bagiannya.(*)
Editor: Galih Pratama