Summarecon Agung masih mengkaji kapan anak usahanya bisa IPO. Apa saja persiapannya? Dwitya Putra
Jakarta–PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) berencana untuk mencatatkan saham anak usahanya PT Summarecon Investment Property (SIMP) di papan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO).
Untuk usaha tersebut, Direktur Utama Summarecon Agung, Andrianto P, mengatakan bahwa sampai saat ini pihaknya masih melakukan persiapan. Salah satunya, dengan melakukan pengalihan aset yang dimiliki oleh Summarecon Agung ke Summarecon Investment Property.
“Kita mau restruktirisasi aset supaya fokus. Jadi semua mall dikumpukan di Summarecon Investment Property. Semua mall sudah di SIMP, cuma Kelapa Gading (MKG), La Piazza dan Gading Food Society yang kemarin belum masuk. Makanya sekarang kita alihkan ke SIMP. Setelah masuk (MKG) kita baru IPO,” kata Andrianto, saat dihubungi wartawan, di Jakarta, Senin, 7 September 2015.
Seperti diketahui, perseroan berencana menjual Mall Kelapa Gading (MKG) 1, 2, 3 (termasuk hotel Pop! Kelapa Gading), 5 (termasuk Hotel Harris Kelapa Gading), La Piazza dan Gading Food Society kepada SIMP.
Pengalihan aset tersebut dilakukan secara bertahap. Tahap pertama akan dilakukan pada bulan November 2015. Perseroan akan menyerahkan Mall Kelapa Gading 3 (termasuk Hotel Pop! Kelapa Gading), 5 (termasuk Hotel Harris Kelapa Gading), La Piazza dan Gading Food Society ke SIMP. Dan dari penjualan tahap pertama perseroan diperkirakan akan mengantongi dana sebesar Rp3,91 triliun.
Selanjutnya, pada tahap kedua perseroan akan melakukan penjualan atas Mall Kelapa Gading 1 dan 2 ke SIMP pada Oktober 2019 mendatang. Perseroan mematok harga mencapai sebesar Rp2,27 triliun untuk Mall Kelapa Gading 1 dan 2. “Jadi sekarang jual beli kita masih proses,” terangnya. (*)