Sudah Divaksin, Tapi Bisa Positif Covid-19? Ini Penjelasannya

Sudah Divaksin, Tapi Bisa Positif Covid-19? Ini Penjelasannya

Jakarta – Di antara kita pasti ada yang bertanya-tanya kenapa orang yang sudah divaksin masih bisa positif covid-19?

Ingat, vaksin covid-19 membutuhkan dua kali dosis penyuntikan, dan butuh waktu satu bulan untuk menciptakan kekebalan yang efektif bagi tubuh. Suntikan pertama ditujukan memicu respons kekebalan awal, sedangkan suntikan kedua untuk menguatkan respons imun yang terbentuk

Mengutip situs satgas penanganan covid-19, Senin, 25 Januari 2021, saat seseorang dinyatakan positif setelah vaksinasi, itu artinya saat divaksinasi, seseorang tersebut sudah terpapar/terinfeksi covid-19 dan sedang dalam masa inkubasi.

Vaksin covid-19 Sinovac sendiri telah teruji keamanan, mutu, khasiat dan kehalalannya. Vaksin ini dikembangkan menggunakan metode inactivated vaccine, yang telah terbukti aman, tidak menyebabkan infeksi serius serta hampir tidak mungkin menyebabkan seseorang terinfeksi.

Ingat, adanya program vaksinasi yang telah berjalan saat ini, tak lantas membuat kita lengah menjalankan protokol kesehatan. Sebaliknya, proses vaksinasi harus paralel dengan pelaksanaan 3M dan 3T. Jaga diri dan jaga keluarga kita. (*)

Related Posts

News Update

Top News