Jakarta–Standard Chartered Bank Indonesia memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,3% pada tahun ini, atau lebih baik jika dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi di 2016.
Ekonom Senior Standard Chartered Bank Indonesia Aldian Taloputra mengatakan, pertumbuhan ekonomi di 2017 yang diprediksi membaik dibandingkan 2016 ini didorong oleh beberapa faktor, salah satunya membaiknya harga-harga komoditas.
(Baca juga: Fitch Proyeksikan 3 Sektor Ini Dorong Perekonomian RI)
“Kita melihat pertumbuhan ekonomi lebih cepat di tahun ini, proyeksi kita 5,3%. Katalisnya kita perkirakan domestik demand, terutama komoditas. Harga komoditas kelihatannya terus meningkat,” ujar Aldian, di Jakarta, Senin, 23 Januari 2017.
Dia menilai, mulai meningkatnya harga-harga komoditas akan mendorong kinerja ekspor di tahun ini. Dengan begitu, kata dia, juga akan meningkatkan konsumsi masyarakat sehingga akan mendorong perekonomian nasional untuk tumbuh di angka 5,3%. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More
Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More
Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More
Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More