“Kenaikan harga ini menurut kami tidak hanya menolong sektor ekspor atau yang berhubungan komoditas, tapi juga akan menolong daya beli masyarakat dan pemerintah. Terutama di daerah atau provinsi yang menghasilkan komoditas itu sendiri,” ucapnya.
(Baca juga: Jokowi Diharap Konsisten Mendorong Perekonomian)
Selain itu, belanja pemerintah yang diperkirakan lebih positif di tahun ini, juga menjadi pendorong perekonomian 2017. Di tahun ini, lanjut dia, pemerintah masih akan fokus pada anggaran di bidang infrastruktur. Kondisi ini sejalan dengan program pemerintah untuk mendorong infrastruktur nasional.
“Belanja pemerintah kelihatannya akan positif. Belanja infrastruktur saya percaya akan masih jadi prioritas, tahun lalu tumbuh 22%. Tahun ini budget relatif lebih aman dibanding tahun sebelumnya, kita lihat dari sisi penerimaan pajak,” paparnya. (*)
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Jakarta - Bank Indonesia (BI) melaporkan posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada triwulan III 2024 tercatat… Read More
Jakarta - Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono turun tangan mengatasi kisruh yang membelit Koperasi Produksi Susu… Read More
Serang - PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Bank Banten) menyakini proses kelompok usaha bank… Read More
Jakarta – MUFG Bank Cabang Jakarta, berhasil mencatatkan kinerja positif pada kuartal III 2024. Berdasarkan… Read More
Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I, hari ini, 15 November… Read More
Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat volume impor susu Indonesia pada periode Januari-Oktober 2024 sebesar 257,30… Read More