Moneter dan Fiskal

Sri Mulyani Ungkap Realisasi Belanja Negara per Maret 2024 Capai Rp611,9 Triliun

Jakarta – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melaporkan realisasi belanja negara per Maret 2024 mencapai Rp611,9 triliun atau 18,4 persen dari target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), naik 18,0 persen year on year (yoy).

Menteri Keuangan Sri Mulyani merinci, realisasi belanja pemerintah pusat hingga Maret 2024 sudah mencapai Rp427,6 triliun atau 17,3 persen dari total pagu belanja APBN, naik 23,1 persen yoy.

Realisasi belanja tersebut terdiri dari belanja K/L Rp222,2 triliun atau 20,4 persen dari pagu. Utamanya dimanfaatkan untuk penyaluran berbagai bansos dan dukungan pelaksanaan Pemilu.

Baca juga: Sri Mulyani Lapor APBN Maret 2024 Masih Surplus Rp8,1 Triliun

“Tahun 2024 memang ada aktivitas yang front load berarti pemilu yang terjadi pada Februari, sehingga banyak sekali belanja yang cukup tinggi seperti penyelenggaraan Pemilu, KPU, Bawaslu itu semuanya terjadi di Januari-Maret, biasanya pada tahun tanpa Pemilu nggak ada belanja Pemilu jadi ini memengaruhi,” jelas Sri Mulyani dalam Konferensi Pers APBN KiTA, Jumat, 26 April 2024.

Kemudian, belanja non K/L sebesar Rp205,4 triliun atau 14,9 persen dari pagu APBN 2024, utamanya terdiri atas realisasi subsidi energi  dan pembayaran manfaat pensiun.

Baca juga: Per 15 Maret 2024, Realisasi Belanja Negara Capai Rp470,3 Triliun

Selain itu, capaian belanja K/L dan non K/L tersebut juga di dorong oleh kenaikan belanja pegawai yang signifikan. Sri Mulyani mengatakan kenaikan tersebut disebabkan karena kenaikan gaji hingga THR untuk ASN/PNS dan pensiunan.

“Tahun 2024 kita menaikan gaji dan pensiun. Jadi gaji ASN, TNI, Polri naik 8 persen dan pensiun naik 12 persen. Jadi ini meningkatkan jumlah belanja perbulannya, makanya kalau kita lihat belanja 2024 untuk pegawai naik dibandingkan belanja pegawai dalam 4 tahun terakhir,” ungkapnya. (*)

Editor: Galih Pratama

Irawati

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

9 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

9 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

10 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

11 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

12 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

13 hours ago