Jakarta – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati melantik Reynaldi Hermansyah sebagai Direktur Utama dan Direktur Operasional dan Keuangan Aradita Priyanti dari PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) di Kantor Pusat Kementerian Keuangan, Selasa, 13 Agustus.
Menkeu menyampaikan apresiasi kepada Edwin Syahruzad dan Darwin Trisna Djajawinata selaku dua sosok yang telah memimpin PT SMI sejak tahun 2019 dan telah berhasil membangun reputasi PT SMI dengan baik.
“Saya berterima kasih, karena selama ini beliau mampu menjalankan berbagai macam inovasi, kreativitas, instrumen, tidak hanya pinjaman tapi juga ekuitas dengan terus menjaga dan membangun tata kelola yang baik, menjaga PT SMI terus menjadi brand name yang mulai sangat dikenal tidak hanya di dalam negeri tapi juga secara global,” ujar Menkeu dalam keterangannya dikutip 13 Agustus 2024.
Baca juga: Kemenkeu Pede Insentif PPN DTP Mampu Genjot Ekonomi RI
Sri Mulyani menjelaskan, hingga saat ini pembiayaan PT SMI pada infrastruktur masih terus terjaga. Meski begitu, Menkeu meminta jajaran direksi PT SMI untuk senantiasa terus berinovasi dan mencari solusi strategis untuk masalah-masalah pembangunan daerah, termasuk sektor non-infrastruktur seperti pendidikan dan kesehatan.
Untuk itu, kolaborasi antara PT SMI dan Kementerian Keuangan dalam merumuskan strategi holistik untuk pembiayaan pembangunan menjadi sangat penting.
“Kalau kita (Kementerian Keuangan) kreatif dan inovatif, maka yang ke bawah leader-nya juga pasti akan lebih kreatif. Saya berterima kasih pada teman-teman Kemenkeu yang saya lihat semangatnya juga semakin membaik,” tuturnya.
Namun, meski telah mencapai banyak prestasi, tantangan yang dihadapi oleh PT SMI untuk terus menerus menghadirkan inovasi dan prestasi serta meningkatkan capaian yang ada menjadi assignment yang harus dituntaskan secara kompeten, mulai dari membuat kebijakan, regulasi, instrumen sampai pada delivery.
“Your mission is to deliver development. Saya akui itu tantangan yang sangat kompleks dan tidak mudah, tapi saya akan sampaikan itu adalah tantangan yang mengasyikkan. Kalau Anda melakukan sesuatu untuk membangun, Anda melakukan sesuatu yang jauh lebih besar dan itu mulia, itu mengasyikkan. Itu adalah sesuatu yang harus diperjuangkan,” ujarnya.
Baca juga: Sri Mulyani Tarik Utang Baru Rp266,3 Triliun hingga Juli 2024, Ini Alasannya
Sri Mulyani juga meminta kepada seluruh jajaran direksi PT SMI yang baru untuk terus menjaga passion dan menjalankan good governance agar dapat memberikan dampak positif bagi pembangunan Indonesia yang berkelanjutan.
“Passionate dalam menjalankan tugas, leadership teamwork itu untuk jaga tata kelola dan bottom line tidak boleh compromise. Dari sisi keuangan tetap menjaga kesehatan dari PT SMI sehingga dia bisa menjalankan development mission tadi,” imbuhnya. (*)
Editor: Galih Pratama