Moneter dan Fiskal

Sri Mulyani Bagi-Bagi Insentif Rp3 Triliun ke Pemda Berprestasi

Jakarta – Menteri Keuangan, Sri Mulyani memberikan insentif fiskal sebesar Rp3 triliun bagi pemerintah daerah (Pemda) yang berhasil meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.

Hal ini resmi ditetapkan pada 2 Oktober 2023 dalam Keputusan Menteri Keuangan Nomor 350 Tahun 2023 tentang Rincian Alokasi Insentif Fiskal Kinerja Tahun Berjalan Kategori Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat pada Tahun Anggaran 2023 Menurut Provinsi/Kabupaten/Kota.

Baca juga: Anak Buah Sri Mulyani Tegaskan Hal Ini untuk Akhiri Kemiskinan Ekstrem

“Menetapkan alokasi insentif fiskal kinerja tahun berjalan untuk kategori peningkatan kesejahteraan masyarakat pada Tahun Anggaran 2023 menurut provinsi/kabupaten/kota sebesar Rp3 triliun,” bunyi dari KMK No. 350 Tahun 2023, dikutip Rabu 4 Oktober 2023.

Dalam beleid kedua disebutkan bahwa terdapat empat kategori yang menerima insentif fiskal kinerja tahun berjalan untuk kategori peningkatan kesejahteraan masyarakat pada Tahun Anggaran 2023 menurut provinsi/kabupaten/kota.

Pertama, kategori kinerja penghapusan kemiskinan ekstrem sebesar Rp750 miliar. Kedua, kategori kinerja penurunan stunting sebesar Rp750 miliar.

Kemudian ketiga, kategori kinerja penggunaan produk dalam negeri sebesar Rp750 miliar dan keempat kategori kinerja percepatan belanja daerah sebesar Rp750 miliar.

“Rincian alokasi insentif fiskal kineria tahun berialan untuk kategori peningkatan kesejahteraan masyarakat pada Tahun Anggaran 2023 menurut provinsi/kabupaten/kota sebagaimana dimaksud dalam Diktum kedua,” tulis KMK No. 350 Tahun 2023.

Baca juga: Kemenkeu Kucurkan Insentif Fiskal 2023 Rp4 Triliun, Ini Alokasinya

Berikut daftar provinsi/kab/kota penerima insentif periode dua:

Kab. Aceh Barat – Rp10 miliar 

Kota Sabang – Rp9,42 miliar

Kab. Pidie Jaya – Rp12,08 miliar 

Kota Subulussalam – Rp12,05 miliar 

Kota Gunungsitoli – Rp9,75 miliar 

Prov. Sumatra Barat – Rp8,62 miliar 

Kota Dumai – Rp9,26 miliar 

Kab. Sarolangun – Rp9,29 miliar 

Kab. OKU Timur – Rp9,29 miliar 

Prov. DKI Jakarta – Rp10,17 miliar 

Kab. Garut – Rp9,36 miliar 

Kab. Temanggung – Rp11,6 miliar 

Kab. Magetan – Rp10,15 miliar 

Kab. Malang – Rp9,37 milliar 

Kab. Trenggalek – Rp9,29 miliar 

Kab. Melawi – Rp11 miliar 

Kab. Tabalong – Rp9,29 miliar 

Kota Banjarbaru – Rp9,37 miliar 

Kab. Kutai Kartanegara – Rp9,86 miliar 

Kab. Kutai Timur – Rp9,3 miliar 

Prov. Sulawesi Tengah – Rp11,2 miliar 

Kab. Banggai – Rp10,29 miliar 

Kab. Morowali – Rp9,43 miliar 

Kab. Tojo Una Una – Rp9,3 miliar 

Kab. Enrekang – Rp9,65 miliar 

Kab. Wajo – Rp10,53 miliar 

Kab. Kolaka – Rp9,65 miliar 

Kab. Konawe Selatan – Rp9,38 miliar 

Kab. Kolaka Utara – Rp10,38 miliar 

Kab. Konawe Utara – Rp9,77 miliar 

Kab. Sumbawa – Rp11,44 miliar 

Kota Tidore Kepulauan – Rp10,14 miliar 

Kab. Mamuju – Rp 10,17 miliar. (*)

Editor: Galih Pratama

Irawati

Recent Posts

Per 20 Desember 2024, IASC Blokir 5.987 Rekening dan Selamatkan Dana Rp27,1 Miliar

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan telah melaporkan hingga 20 Desember 2024, Indonesia Anti-Scam… Read More

51 mins ago

KSEI Bidik Pertumbuhan 2 Juta Investor pada 2025

Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) membidik penambahan sebanyak dua juta investor di pasar… Read More

57 mins ago

KSEI Masih Kaji Dampak Kenaikan PPN 12 Persen ke Pasar Modal RI

Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) masih mengkaji ihwal kenaikan PPN 12 persen… Read More

2 hours ago

PPN 12 Persen QRIS Dibebankan ke Pedagang, Siap-siap Harga Barang Bakal Naik

Jakarta – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menegaskan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More

3 hours ago

IHSG Ditutup Naik 1,61 Persen, Dekati Level 7.100

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Senin, 23 Desember 2024, ditutup… Read More

3 hours ago

Hingga September 2024, Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Laba Bersih Rp100 Miliar

Jakarta – Di tengah penurunan kunjungan wisatawan, PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) tercatat mampu… Read More

4 hours ago