Spekulasi Suku Bunga The Fed Bayangi Pelemahan Rupiah

Jakarta– Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada hari ini (9/7) diperkirakan masih akan menunjukkan pelemahannya. Hal tersebut seiring dengan sentimen pasar terhadap suku bunga acuan
The Federal Reserve (The Fed).

“Rupiah diperkirakan bergerak melemah. Faktor eksternal yang dominan adalah spekulasi terhadap pemangkasan bunga The Fed yang tidak agresif,” kata Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira Adhinegara ketika dihubungi oleh infobanknews di Jakarta, Selasa 9 Juli 2019.

Bhima menilai, banyak investor yang telah mengantisipasi langkah The Fed dengan mengalihkan dana ke instrumen yang aman salah satunya dengan dolar AS. Terpantau dollar index meningkat ke level 97.4 atau naik 0,66% dalam sepekan terakhir.

Faktor eksternal lain Bhima menambahkan, memanasnya isu perang dagang Jepang dan Korea selatan cukup memberi dampak terhadap kurs Rupiah.

“Dampak dari perang dagang yang meluas akan rugikan pasar keuangan di asia. Pekan ini dijadwalkan jepang dan korsel bertemu untuk membahas negosiasi awal terkait kenaikan tarif ekspor,” jelas Bhima.

Sementara dari dalam negeri, melemahnya indeks keyakinan konsumen bulan Juni membawa kekhawatiran pelemahan ekonomi pada kuartal II disaat momen hari raya. Tak hanya itu, Bank Indonesia (BI) pun telah melakukan pemangkasan outlook di kuartal-II dengan range 5,07% hingga 5,1%.

Sebagai informasi berdasarkan data yang dilansir dari Bloomberg, kurs rupiah pada hari ini (9/7) dibuka melemah ke posisi Rp14.109 /US$ dibandingkan perdagangan sebelumnya di level Rp14.107/US$.

Sementara berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Selasa (9/7) Rupiah berada pada level Rp14.129 per dolar AS, menguat dari posisi Rp14.147 pada hari kemarin Senin (8/7). (*)

 

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

BCA Luncurkan Program Runvestasi

Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA) Haryanto T. Budiman memberikan sambutan saat peluncuran program… Read More

11 mins ago

Per September 2024, Home Credit Membantu Distribusi Produk Asuransi ke 13 Juta Nasabah

Jakarta - Perusahaan pembiayaan PT Home Credit Indonesia (Home Credit) terus berupaya meningkatkan inklusi keuangan… Read More

7 hours ago

Berkat Hilirisasi Nikel, Ekonomi Desa Sekitar Pulau Obin Tumbuh 2 Kali Lipat

Jakarta - Hilirisasi nikel di Pulau Obi, Maluku Utara membuat ekonomi desa sekitar tumbuh dua… Read More

8 hours ago

Menkop Budi Arie Dukung Inkud Pererat Kerja Sama dengan Cina-Malaysia di Pertanian

Jakarta - Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi mendukung langkah Induk Koperasi Unit Desa (Inkud)… Read More

8 hours ago

Ajak Nasabah Sehat Sambil Cuan, BCA Gelar Runvestasi

Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) untuk pertama kalinya menggelar kompetisi Runvestasi pada… Read More

9 hours ago

IHSG Ambles hingga Tembus Level 7.200, Ini Tanggapan BEI

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memberi tanggapan terkait penutupan Indeks Harga Saham Gabungan… Read More

9 hours ago