Categories: Properti

Sistem Polder jadi Andalan PIK2 Untuk Antisipasi Kenaikan Air Laut

Jakarta – Isu banjir akibat penurunan muka tanah dan kenaikan air laut selalu dikaitkan dengan Ibukota DKI Jakarta dan pantai utara Jawa. Ketua Lembaga Riset Kebencanaan Ikatan Alumni ITB, Heri Andreas beberapa waktu lalu menyampaikan, bahwa kekhawatiran akan tenggelamnya suatu wilayah bisa dihindari dengan adanya penerapan Sistem Polder.

Sistem polder sendiri adalah sistem yang menggabungkan tanggul, danau, dan pompa. Secara sederhananya bisa diibaratkan seperti ember. Dimana dinding tanggul yang mengelilingi kawasan diibaratkan sebagai bibir ember, dan air laut berada di luar ember. Jika permukaan air laut meningkat, akan diatasi dengan dinding tanggul. Cukup meninggikan dinding tanggul, untuk melindungi kawasan.

Lalu, bagaimana jika muka air di dalam kawasan yang meningkat? Saat air hujan turun, akan disalurkan ke dalam danau-danau yang ada di dalam kawasan, dan kemudian dipompa ke laut. Dengan memanfaatkan 2 metode ini, jalanan di dalam kawasan tidak akan pernah ditinggikan 1 cm pun.

Adapun contoh sukses penerapan Sistem Polder ini adalah Negeri Belanda yang sudah menerapkan Sistem Polder ini selama ±200 tahun, di mana 60% daratan Negeri Belanda berada di bawah permukaan laut. Bahkan kota Amsterdam berada 3 meter di bawah permukaan laut. Sedangkan di Indonesia, salah satu kawasan yang sudah menerapkan Sistem Polder ini adalah PIK1 dan PIK2.

Penerapan sistem polder di kawasan PIK1 dan PIK2 ini dirancang oleh konsultan ternama PT. Witteveen Bos Indonesia. “Kawasan PIK2 menggunakan sistem polder, sehingga dijamin memiliki ketahanan terhadap banjir yang tinggi,” ujar Sawarendro selaku Deputy Director PT. Witteveen Bos Indonesia seperti dikutip di Jakarta, Selasa, 19 Oktober 2021.

Terkait hal tersebut, diketahui bahwa keberadaan danau di dalam kawasan sangatlah penting. Seperti salah satunya, keberadaan danau yang luas di dalam Kawasan Pasir Putih Residences PIK2. 

Kawasan Pasir Putih Residences PIK2 yang memiliki luas sekitar 150 Ha. Lebih dari 10% areanya didedikasikan sebagai area penampungan air. Tepatnya sekitar 16,2 Ha area berupa danau yang tidak hanya cantik, sekeliling danau penampungan air ini juga didesain dengan sangat eksklusif, yaitu dengan hamparan pasir putih yang eksotis di sepanjang pinggir danau.

Selain itu, fasilitas danau ini pun dilengkapi dengan fasilitas penunjang lainnya yang bisa dimanfaatkan sebagai sarana olahraga dan rekreasi warga seperti jogging dan bicycle track sepanjang ±2,5 km yang menyambung hingga ke clubhouse, beberapa gazebo cantik, boardwalk, floating deck yang bisa digunakan untuk yoga, community art park, children playground, waterplay area untuk anak-anak serta terdapat pula jogging track view hutan mangrove sepanjang ±2,7km di sekitar kawasan Pasir Putih Residences ini.

Danau yang berada di dalam kawasan Pasir Putih Residences PIK2 memiliki fungsi ganda. Pertama sebagai bagian penting dari sistem pengelolaan air dan pencegahan banjir serta yang kedua sebagai fasilitas dan sarana rekreasi penghuni. Hal ini tentunya merupakan salah satu hal yang patut untuk diterapkan oleh kawasan residensial lainnya di Indonesia, yang diharapkan mampu memperhatikan dengan seksama mengenai sistem pengelolaan air yang baik, sehingga dapat menekan serendah mungkin risiko terjadinya banjir. (*)

 

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

IHSG Kembali Dibuka di Zona Hijau ke Level 7.110

Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (24/12) Indeks Harga Saham Gabungan… Read More

26 mins ago

Harga Emas Antam Hari Ini Anjlok! Sekarang Cuma Segini per Gramnya

Jakarta -  Harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang hari ini, Rabu, 24 September… Read More

49 mins ago

Dibayangi Sentimen Negatif, IHSG Berpeluang Menguat Terbatas

Jakarta – Pilarmas Investindo Sekuritas melihat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal hari ini (24/12)… Read More

2 hours ago

Evelyn Halim, Dirut SG Finance, Raih Penghargaan Top CEO 2024

Jakarta – Evelyn Halim, Direktur Utama Sarana Global Finance Indonesia (SG Finance), dinobatkan sebagai salah… Read More

10 hours ago

Bos Sompo Insurance Ungkap Tantangan Industri Asuransi Sepanjang 2024

Jakarta - Industri asuransi menghadapi tekanan berat sepanjang tahun 2024, termasuk penurunan penjualan kendaraan dan… Read More

11 hours ago

BSI: Keuangan Syariah Nasional Berpotensi Tembus Rp3.430 Triliun di 2025

Jakarta - Industri perbankan syariah diproyeksikan akan mencatat kinerja positif pada tahun 2025. Hal ini… Read More

11 hours ago