Jakarta – PT Sinar Terang Mandiri Tbk (MINE) membukukan kinerja positif di kuartal I 2025 dengan meraup laba komperhensif tahun berjalan Rp62,4 miliar. Raihan laba ini tumbuh 8,5 persen ketimbang tahun sebelumnya di periode yang sama sebesar Rp57,5 miliar.
Peningkatan laba MINE ditopang oleh pendapatan usaha yang tumbuh 12,3 persen dari Rp509,9 miliar di kuartal I 2024 menjadi Rp572,7 miliar pada kuartal I 2025.
Baca juga: HM Sampoerna (HMSP) Bagikan Dividen 98 Persen dari Laba Bersih, Ini Jadwal Lengkapnya
“Capaian ini juga didukung oleh kontribusi signifikan dari peningkatan aktivitas operasional di proyek PT Weda Bay Nickel serta dimulainya kontrak hauling baru bersama PT Sulawesi Cahaya Mineral (PT SCM),” kata Ivo Wangarry, Direktur Utama MINE dalam keterangan resmi di Jakarta, 28 Mei 2025.
Pertumbuhan juga tercermin dari sisi investasi besar, khususnya pada pengadaan alat berat. Pertumbuhan ini turut mendorong kenaikan total nilai aset Perseroan hingga 31 Maret 2025 menjadi Rp1,9 triliun atau tumbuh 20,3 persen dibandingkan 31 Desember 2024 sebesar Rp1,6 triliun.
Baca juga: Metrodata Electronics Tebar Dividen Rp294,6 Miliar, 39,8 Persen dari Laba Bersih 2024
Diketahui, peningkatan tersebut terutama didorong oleh bertumbuhnya nilai aset tetap perseroan sebesar Rp195 miliar.
“Kami optimistis dengan adanya kontrak-kontrak baru yang diperoleh dan dikelola mulai tahun ini akan memberikan kontribusi positif terhadap profitabilitas perseroan dalam jangka menengah hingga panjang,” tutup Ivo. (*)
Editor: Galih Pratama










