Berikut Rekomendasi Brand Lokal Pengganti Produk Pro Israel

Berikut Rekomendasi Brand Lokal Pengganti Produk Pro Israel

Jakarta – Israel terus menggempur jalur Gaza, Palestina dalam tiga pekan terakhir sejak meletusnya perang Hamas-Israel pada Sabtu (7/10) lalu. Dinukil Al Jazeera, Rabu (1/11), lebih dari 8.000 nyawa warga Palestina melayang dan ribuan orang terluka.

Tindakan zionis terkutuk tersebut memancing kemarahan masyarakat dunia. Bahkan, banyak pihak yang akhirnya mengkampanyekan produk anti Israel sebagai bentuk protes tersebut.

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sendiri telah merilis daftar 112 perusahaan yang terafiliasi bisnis dengan Israel. Dinukil The Guardian, dalam daftar tersebut ada nama TripAdvisor, Airbnb hingga Booking.com.

Baca juga: Daftar Produk Israel yang Ramai Diboikot, Ternyata Nomor 4 Banyak Dikonsumsi Warga RI

Di Indonesia, produk pendukung Israel pun bisa ditemukan. Bahkan, ada yang sudah sering menggunakannya untuk beragam aktivitas dan kebutuhan sehari-hari.

Meski sudah terlanjur menggunakanya, namun Anda masih bisa memilih alternatif produk lokal yang tak kalah berkualitas. Apa saja rekomendasinya?

  1. Waze

Di Indonesia, aplikasi Waze sebagai layanan peta digital yang menggunakan data real-time sangat populer digunakan. Sama halnya dengan Google Maps, Waze dapat memberikan rute terbaik dengan menampilkan pilihan jalan tercepat, titik kemacetan, kecelakaan, hingga lokasi polisi.

Sebelum diakuisisi Google pada 2013, Waze tak lain merupakan perusahaan yang berbasis di Israel, berdiri pada 2008 oleh pengusaha asal Tel Aviv yakni Uri Levine, Ehud Shabtai, dan Amir Shunar.

Di Indonesia sendiri, ada satu aplikasi peta digital yakni Lokasi Maps dan Dheket. Cara kerja Dheket ialah mencocokkan individu dan bisnis berdasarkan jangkauan lokasi mereka agar bisa berkomunikasi secara instan

2. Puma

Puma, perusahaan yang memproduksi sepatu dan perlengkapan olahraga ini telah lama diboikot karena menjadi sponsor internasional tunggal Asosiasi Sepak Bola Israel (IFA).

BDS Movement mengatakan, “keberpihakan” Puma terhadap IFA secara langsung mendukung pelanggaran hak asasi manusia dan hukum internasional.

Alih-alih membeli Puma, di Tanah Air juga memiliki brand yang khusus memproduksi pakaian olahraga seperti Aum Apparel, Better Tomorrow, Leela activewear, Svnday Active.

3. Hewlett Packard (HP)

Hewlett Packard merupakan perusahaan yang mengembangkan serta menyediakan berbagai jenis komponen perangkat keras dan lunak. 

Diketahui, HP sudah banyak membantu Israel dalam mengawasi serta membatasi pergerakan warga Palestina dengan menerapkan sistem ID biometrik.

Jika tidak ingin menggunakan produk HP, Anda dapat menggunakan laptop merek lokal, yakni ZYREX dan Axioo. Diketahui, kedua produsen ini menyasar konsumen kelas  terjangkau.

4. AXA

Axa sendiri merupakan perusahaan asuransi multinasional asal Perancis yang banyak melakukan investasi di bank-bank Israel. Bank-bank Israel tersebut disebut telah bercampur tangan di tanah Palestina.

Nah, jika Anda ingin beralih menggunakan asuransi AXA, maka bisa menggunakan produk asurasi lokal seperti bumiputera, PERTA LIFE, INDOSURYA Life, simas jiwa, jiwasraya dan masih banyak lagi. 

Baca juga: Segini Gaji Benjamin Netanyahu, PM Israel yang Tolak Gencatan Senjata dengan Hamas

5. McDonald’s

McDonald’s Israel sendiri secara terang-terangan memberikan bantuan berupa makanan gratis dan promosi makanan untuk prajurit militer Israel atau Israel Defense Forces (IDF).

Di mana, McDonald’s Israel telah menyumbangkan lebih dari 100.000 makanan kepada pasukan keamanan, penduduk sekitar dan rumah sakit.

Serupa dengan McDonald’s, sejumlah brand lokal yang menjual produk ayam goreng ada CFC, Richees Factory dan masih banyak lainnya.(*)

Related Posts

News Update

Top News