Tips & Trick

Siapkan Dana Pensiun Lewat Obligasi Pemerintah

Jakarta – Mempersiapkan dana pensiun memang sangatlah penting demi menghadapi hari tua yang lebih aman dan tentu saja lebih nyaman. Untuk itu, ada baiknya jika Anda segera mengumpulkan dana pensiun secepat mungkin guna meraih financial freedom di hari tua. Anda bisa menggunakan Obligasi Pemerintah untuk menyiapkan budget dana pensiun tersebut.

Umumnya, dana pensiun dapat diartikan sebagai dana yang perlu setiap orang persiapkan untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka setelah mencapai masa tuanya. Hal ini dilakukan agar di hari tua nanti, Anda tidak akan perlu bekerja keras lagi untuk memenuhi segala kebutuhan dan biaya hidup. 

Dana pensiun memang sangat penting agar Anda bisa merdeka sekaligus mandiri secara finansial di masa depan. Bagi beberapa kalangan, dana pensiun yang mereka kumpulkan ditujukan untuk mempersiapkan kehidupan masa tua mereka tanpa harus mengganggu finansial anak-anak mereka yang sudah berkeluarga. 

Seperti yang telah diketahui, pensiun merupakan sebutan bagi orang-orang yang sudah tidak bekerja lagi secara aktif karena masa tugas mereka sudah telah selesai. Bagi banyak orang, hidup sejahtera dan damai di masa tua adalah sebuah impian yang luar biasa. 

Beberapa perusahaan mungkin menyiapkan dana pensiun untuk karyawannya, akan tetapi sebagian perusahaan tidak memberlakukan sistem dana pensiun ini. Oleh sebab itu, tak ada salahnya menyiapkan dana pensiun untuk menghindari kehidupan masa tua tanpa cara untuk memenuhi biaya hidup. 

Pasalnya, saat Anda telah berusia lanjut, tentu Anda akan kesulitan untuk bekerja secara produktif lagi. Sekalipun Anda masih kuat bekerja, beberapa perusahaan mungkin sudah membatasi usia untuk setiap pegawainya.

Jika masih bingung untuk memulai dari mana soal urusan dana pensiun ini, simak beberapa tips berikut.

1. Tentukan Kapan Anda Akan Pensiun

Hal pertama yang perlu Anda persiapkan ialah dengan menentukan kapan Anda siap untuk pensiun. Jika Anda sudah memutuskan di usia berapa akan melakukan pensiun, maka Anda pun sudah bisa mengkalkulasi besaran dana pensiun yang dibutuhkan di hari tua nanti. 

Sebagai contoh, jika Anda akan pensiun di usia 50 tahun dengan rata-rata angka harapan hidup orang Indonesia adalah 76 tahun, maka Anda memerlukan dana pensiun untuk kebutuhan hidup selama 26 tahun.

2. Konsisten Dalam Menabung

Untuk bisa mencapai dana pensiun sesuai target, maka Anda perlu konsisten dalam menabung mulai dari sekarang. Anda bisa menyisihkan 10 persen, 15 persen, atau bahkan di atas 20 persen dari gaji Anda setiap bulannya. Silakan menyesuaikan budget dana pensiun dengan jumlah gaji dan kebutuhan bulanan Anda.

Misalnya, Anda memiliki gaji 5 juta rupiah per bulan dengan kalkulasi biaya kebutuhan bulanan sekitar 3 juta juta rupiah, maka Anda bisa menyisihkan untuk dana pensiun sekitar 1 hingga 2 juta setiap bulannya. Jika Anda konsisten untuk menabung, maka secara perlahan tapi pasti dana pensiun yang dipersiapkan pun tentu akan tercapai. 

Anda bisa berinvestasi secara rutin dengan menggunakan Obligasi Negara dari penerbit Pemerintah untuk mengumpulkan dana pensiun Anda mulai dari sekarang. Semakin cepat Anda mulai mempersiapkan dana pensiun, maka tentu akan cepat pula dana yang Anda butuhkan untuk terkumpul.

3. Melunasi Biaya Cicilan Rumah

Tips selanjutnya yang wajib Anda lakukan untuk menyiapkan dana pensiun ialah dengan melunasi biaya cicilan rumah. Saat cicilan rumah Anda sudah terbayar lunas, maka di masa pensiun nanti Anda tidak memiliki beban cicilan rumah lagi. Tentu hal ini dapat mengurangi jumlah biaya bulanan yang dibutuhkan setiap bulannya di hari tua Anda.

4. Mempelajari Inflasi

Saat menyiapkan dana pensiun dengan cara berinvestasi, maka secara tidak langsung Anda pun akan mempelajari inflasi yang akan terjadi di masa depan. Perlu Anda ketahui bahwa inflasi dan kenaikan harga bisa mempengaruhi daya beli dana pensiun. Oleh sebab itu, siapkan bekal pensiun Anda dengan memahami fakta inflasi yang tentu saja akan terjadi di masa depan.

5. Fokus Pada Kesehatan Fisik

Beberapa orang kadang juga luput dari yang namanya biaya kesehatan, padahal kesehatan fisik juga menjadi kunci utama dalam menikmati masa tua nanti. Ada baiknya jika mulai dari sekarang Anda juga mulai merawat kesehatan fisik serta mental demi menikmati masa pensiun yang lebih sejahtera. 

Tak hanya fokus berolahraga dan mengkonsumsi makanan sehat lainnya, Anda juga bisa mulai menyiapkan asuransi kesehatan di masa tua. Tidak bisa dipungkiri lagi jika kesehatan memang sangat mahal, jika sudah terkena penyakit maka biaya perawatan pun tentu akan sangat membebani hari tua Anda.

6. Dapatkan Produk Investasi yang Baik

Saat ini banyak kalangan yang makin melek dengan yang namanya investasi termasuk untuk mencapai financial freedom mereka di masa tua nanti. Namun, Anda tak boleh sekedar FOMO atau Fear of Missing Out mengikuti arus. Sebelum berinvestasi, pilihlah profesional investasi yang sudah berpengalaman. 

Agar lebih aman dan nyaman saat menginvestasikan dana pensiun Anda, silakan mengalokasikan dana pensiun tersebut lewat Obligasi Negara dari penerbit Pemerintah.  Selain sudah terjamin aman karena diawasi oleh OJK secara langsung, Obligasi Negara juga memiliki potensi return yang menguntungkan setiap tahunnya.

Setelah itu, silakan berkonsultasi pada ahli investasi terpercaya mengenai jumlah dana yang perlu Anda siapkan mulai dari sekarang.

7. Bicarakan dengan Pasangan

Tak hanya berkonsultasi pada Manajer Investasi profesional, saat menyiapkan dana pensiun, ada baiknya jika Anda juga berkonsultasi dengan pasangan. Diskusikanlah berapa jumlah dana yang harus dialokasikan setiap bulannya untuk diinvestasikan dalam mencapai target dana pensiun. 

Dengan lebih terbuka kepada pasangan, maka Anda pun bisa berbagi pendapat mengenai barang-barang apa saja yang harus dibeli dan tidak wajib dibeli demi memenuhi target dana pensiun.

8. Rencanakan Biaya yang Tak Terduga

Dalam menyiapkan dana pensiun Anda juga perlu menyiapkan budget khusus untuk anggaran yang tak terduga. Pengeluaran tak terduga ini bisa berupa pajak properti yang mungkin naik, biaya perawatan rumah, atau biaya perbaikan kendaraan. 

Dengan membuat pos khusus untuk biaya yang tak terduga, maka budget untuk dana pensiun Anda pun akan tetap aman.

9. Bekerja Lebih Lama

Tips yang satu ini memang dirasa cukup membebankan, akan tetapi bagi Anda yang seorang workaholic maka bekerja lebih lama dari orang-orang kebanyakan bukanlah lagi menjadi sebuah beban. Bekerja dalam kurun waktu yang lebih lama justru lebih mematangkan persiapan Anda dalam menyambut hari tua yang lebih sejahtera. 

Selain memilih bekerja dalam kurun waktu yang lebih lama, Anda juga bisa mengumpulkan pundi-pundi keuangan untuk menyiapkan dana pensiun dengan menjadi freelancer, jualan online, atau membuka bisnis sampingan di luar pekerjaan utama. 

Pastikan untuk mengalokasikan keuntungan yang didapatkan ke pos dana pensiun Anda agar target dana yang ingin dikumpulkan segera tercapai.

Banyak kalangan awam yang masih mempertanyakan tentang mengapa harus memiliki dana pensiun di usia yang masih relatif muda. Padahal, jika ditelusuri lebih mendalam lagi, kehadiran dana pensiun memang sangatlah penting. Apalagi jika sudah mampu dikumpulkan dalam waktu yang cepat.

Ada beberapa alasan mengapa banyak orang berjuang untuk mengumpulkan dana pensiun mereka.

1. Berusia Lanjut Rentan Terkena Penyakit Kritis

Tidak bisa dipungkiri lagi, tubuh yang semakin menua sangat berpotensi menimbulkan banyak penyakit. Hal ini disebabkan oleh kondisi tubuh yang tak lagi sekuat dan sesehat waktu di usia muda. Penyakit kritis juga rentan dihadapi oleh para lansia di mana biaya berobat yang dibutuhkan pun juga semakin mahal setiap tahunnya. 

Oleh sebab itu, dana pensiun sangatlah penting demi memenuhi kebutuhan rumah sakit yang bisa saja Anda hadapi di hari tua.

2. Memutus Rantai Generasi Sandwich

Saat ini, banyak sekali orang tua yang menggantungkan masalah finansialnya pada anak-anak mereka lantaran tidak adanya persiapan dana pensiun yang matang. Alhasil, anak-anak yang mau tidak mau harus menanggung beban ekonomi orang tua ini disebut sebagai generasi sandwich.

Agar bisa menjadi figur orang tua yang bijak, Anda sebaiknya mempersiapkan dana pensiun. Sumbernya bisa darimana saja, mulai dari tabungan hingga obligasi pemerintah. Nah, dengan persiapan dana pensiun yang matang, Anda bisa memutus rantai generasi sandwich dan tidak menjadi beban finansial karena Anda ‘sudah mandiri’.

3. Dana Pensiun Bisa Diwariskan 

Beberapa instansi pemerintahan umumnya sudah menghadirkan tabungan hari tua kepada para pegawainya. Jika sewaktu-waktu mereka meninggal dunia, maka tabungan pensiun tersebut bisa dialihkan kepada anak dan juga istrinya. 

Begitu halnya saat Anda menyiapkan dana pensiun di mana tabungan pensiun tersebut bisa digunakan untuk membiayai kebutuhan anggota keluarga Anda di kemudian hari. 

Untuk mempersiapkan dana pensiun Anda mulai dari sekarang, maka silahkan berinvestasi menggunakan instrumen Obligasi Negara bersama perbankan prioritas DBS Treasures. Tak hanya mempermudah transaksi investasi yang praktis, DBS Treasures juga memberikan banyak keunggulan lainnya. Seperti Kupon Reguler. Obligasi di DBS Treasures memberikan pendapatan reguler berupa kupon yang dibayarkan secara berkala selama periode investasi oleh penerbit Obligasi.

Kemudian Potensi Capital Gain. Beberapa jenis Obligasi dapat dijual kapanpun sebelum jatuh tempo dan memperoleh potensi keuntungan dari kenaikan harga Obligasi. Lalu, Kupon Kompetitif yang memberikan tingkat kupon yang kompetitif di atas rata-rata bunga Deposito berjangka.

Selanjutnya, tidak ada biaya tambahan. Hanya spread atau selisih antara harga jual dan harga beli (bid dan offer). Terakhir, Transaksi 24/7. Tersedia ragam produk Obligasi yang dapat diperjualbelikan di Aplikasi digibank by DBS. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Pemerintah Dukung Langkah SCG Turunkan Emisi 51,5 Persen pada 2045

Jakarta - Pemerintah mendukung langkah SCG, pemimpin bisnis regional dengan beragam unit usaha, dalam mendorong… Read More

2 hours ago

Veronica Tan Siapkan Platform Inovatif untuk Perlindungan Perempuan dan Anak

Jakarta - Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Wamen PPPA), Veronica Tan, mengungkapkan rencana… Read More

3 hours ago

BTPN Resmi Ubah Nama jadi Bank SMBC Indonesia

Jakarta – PT Bank Tabungan Pensiunan Negara Tbk (BTPN) resmi mengganti nama menjadi Sumitomo Mitsui Banking Corporation… Read More

4 hours ago

Di KTT G20, Prabowo Tegaskan Komitmen Penanggulangan Kelaparan dan Kemiskinan

Jakarta - Presiden RI Prabowo Subianto menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Brasil, Selasa,… Read More

4 hours ago

PPN 12 Persen Berlaku 2025, Ini Respons Maybank Indonesia

Jakarta - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, menyatakan bahwa kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN)… Read More

4 hours ago

Tolak PPN 12 Persen, Siap-siap 5 Juta Buruh Bakal Gelar Mogok Nasional

Jakarta - Presiden KSPI Said Iqbal menyatakan rencana pemerintah untuk menaikkan Pajak Pertambahan Nilai (PPN)… Read More

4 hours ago