Jakarta–Teka-Teki pengganti Wimboh Santoso di kursi komisaris utama PT Bank Mandiri Tbk (Mandiri) masih tanda tanya. Seperti diketahui, Wimboh meninggalkan Mandiri setelah terpilih menjadi Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Melihat kekosongan ini tentu Bank Mandiri harus cepat-cepat menemukan pengganti Wimboh, karena fungsi Komisaris sangat penting di sebuah perusahaan, terlebih perusahaan sekaliber Bank Mandiri.
Bahkan kekosongan posisi tidak hanya di Komisaris, saat ini jabatan Direktur Keuangan Bank Mandiri juga kosong, setelah Pahala N Mansury ditunjuk menjadi Direktur Utama Garuda Indonesia menggantikan Arif Wibowo.
Analis Investa Saran Mandiri Hans Kwee sendiri memberi sedikit catatan terkait sosok Komisaris Utama di sebuah perusahaan. Mengingat peran Komisaris Utama sangat besar. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Jakarta – Bangkok Bank sukses mengakuisisi 89,12 persen saham PT Bank Permata Tbk (BNLI) dari Standard Chartered Bank dan… Read More
Jakarta – PT PLN (Persero) dalam mencapai Net Zero Emission (NZE) 2060 membutuhkan investasi mencapai USD700 miliar… Read More
Jakarta - PT Bank Permata Tbk (BNLI) atau Permata Bank memiliki peluang ‘naik kelas’ ke Kelompok Bank… Read More
Jakarta – Presiden Prabowo Subianto optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia akan mencapai level 8 persen dalam kurun waktu… Read More
Jakarta - Mahkamah Pidana Internasional (International Criminal Court/ICC) resmi mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel, Benjamin… Read More
Makassar – PT Asuransi Maximus Graha Persada Tbk (Maximus Insurance) menyerahkan polis asuransi jaminan diri… Read More