Perbankan

Semester I 2024, Bank Nagari Raup Laba Bersih Rp224,81 Miliar

Jakarta – PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat atau Bank Nagari mencatatkan laba bersih sebesar Rp224,81 miliar di semester I 2024.

Berdasarkan laporan keuangan perseroan dikutip 29 Juli 2024, Bank Nagari yang dinahkodai oleh Gusti Candra sebagai direktur utama ini berhasil menyalurkan kredit Rp24,89 triliun pada kuartal II 2024. Realisasi kredit ini tumbuh 6,73 persen dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp23,32 triliun.

Adapun rasio kredit bermasalah (nonperforming loan/NPL) gross Bank Nagari turun dari 2,19 persen per Juni 2023 menjadi 2,11 persen per Juni 2024. Sedangkan NPL net naik dari 0,29 persen ke 0,33 persen.

Dari sisi pendapatan bunga bersih Bank Nagari tercatat Rp886,09 miliar, atau terkoreksi 2,48 persen dari ketimbang tahun sebelumnya yang sebesar Rp908,68 miliar. Sedangkan, margin bunga bersih (net interest margin/NIM) tercatat sebesar 5,96 persen per Juni 2024.

Baca juga: Tumbuh 23,39 Persen, Laba Bersih Bank BPD Bali Jadi Rp545,84 Miliar di Semester I 2024

Sementara untuk pendanaan, jumlah dana pihak ketiga (DPK) yang dihimpun Bank Nagari naik 16,71 persen menjadi Rp26,67 triliun, dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp22,85 triliun.

Menutup paruh pertama 2024, Bank Nagari tercatat memiliki total aset Rp32,37 triliun. Aset ini naik 3,42 persen ketimbang tahun sebelumnya di periode yang sama sebesar Rp31,1 triliun.

Diberitakan sebelumnya, Bank Nagari baru saja merombak struktur direksinya untuk periode 2024-2028, lewat Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank Nagari, yang digelar di Padang, Sumatera Barat (Sumbar) pada 25 Juni 2024.

Gusti Candra yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Kredit dan Syariah, ditetapkan sebagai Direktur Utama Bank Nagari. Gusti menggantikan Muhamad Irsyad yang berakhir masa jabatannya pada Februari lalu.

Kemudian, RUPSLB Bank Nagari juga mengangkat Roni Edrian sebagai Direktur Keuangan, Zilfa Efrizon sebagai Direktur Operasional, dan Sukardi sebagai Direktur Kepatuhan. Sementara untuk jabatan Direktur Kredit dan Syariah sementara masih dijabat oleh Gusti Candra.

Baca juga: OJK Selesaikan Penyidikan Kasus Dugaan Kredit Palsu di BPD NTT, Begini Kronologisnya

Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah mengatakan, penetapan struktur direksi Bank Nagari yang baru ini diharapkan bisa meningkatkan kinerja bank kebanggaan Ranah Minang dalam mendorong perkembangan ekonomi daerah.

“Bank Nagari merupakan salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang diharapkan memberikan manfaat bagi perkembangan perekonomian daerah, menyelenggarakan kemanfaatan umum bagi pemenuhan hajat hidup masyarakat sesuai kondisi, karakteristik dan potensi daerah berdasarkan tata Kelola perusahaan yang baik,” ujarnya. (*)

Galih Pratama

Recent Posts

Diduga Sebar Data Debitur, Komdigi Minta Google Hapus 8 Aplikasi “Mata Elang”

Poin Penting Komdigi ajukan delisting delapan aplikasi yang diduga menyalahgunakan data nasabah pembiayaan kendaraan bermotor… Read More

3 hours ago

Jasa Armada Indonesia (IPCM) Bagikan Dividen Interim Rp23,25 Miliar, Catat Tanggalnya!

Poin Penting IPCM bagikan dividen interim tahun buku 2025 sebesar Rp4,40 per saham atau total… Read More

12 hours ago

Transfer ke Daerah Capai Rp795,6 T hingga November 2025, Turun 0,3 Persen

Poin Penting TKD hingga November 2025 terealisasi Rp795,6 triliun atau 91,5 persen dari pagu APBN,… Read More

12 hours ago

RUPSLB Geoprima Solusi (GPSO) Setujui Susunan Baru Direksi, Komisaris, dan Remunerasi

Poin Penting RUPSLB GPSO menyetujui perubahan susunan direksi dan dewan komisaris, termasuk pengunduran diri empat… Read More

13 hours ago

Sepak Terjang Zulkifli Zaini yang Diangkat Jadi Komut Bank Mandiri

Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri pada 19 Desember 2025 resmi mengangkat Zulkifli Zaini sebagai Komisaris… Read More

13 hours ago

RUPSLB Bank Mandiri Rombak Komisaris, Ini Susunan Lengkapnya

Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri (BMRI) 19 Desember 2025 memutuskan perombakan jajaran dewan komisaris, sementara… Read More

14 hours ago