Terus Melemah, Menkeu Akui Sulit Pasang Proyeksi Rupiah
Jakarta – Panitia Seleksi DK OJK (Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan) telah melakukan penyeleksian tahap pertama. Sri Mulyani, Ketua Pansel menegaskan, dalam seleksi DK OJK tahap II pemilihan telah didiskusikan secara aklamasi dan tidak mementingkan kepentingan pribadi dari kelompok manapun yang mewakili Panitia Seleksi.
“Keputusan yang diambil dilakukan secara aklamasi, jadi tidak ada dissenting opinion dan pembahasan dilalukan secara transparan dan sangat terbuka. Seluruh anggota memberikan pertimbangan dalam menilai, semua berpartisipasi,” ucap Sri Mulyani yang juga adalah Menteri Keuangan.
Pengambilan keputusan ini, tambah Menkeu, juga dihadiri oleh seluruh anggota panitia seleksi. “Jadi pembahasan telah dihadiri penuh para anggota pansel dan telah dibicarakan secara penuh partisipasi yang baik” Lanjutnya.
Menurutnya proses pemilihan 35 nama yang lolos pada tahap seleksi II ini telah melewati hasil rembukan bersama para anggota pansel dan tidak ada satupun yang dilebihkan dalam proses pemilihan. Keputusan yang telah diambilpun dilakukan secara aklamasi dan tidak ada disenting opinion dalam pembahasan tersebut. (Selanjutnya : Informasi KPK Jadi Pertimbangan)
Page: 1 2
Poin Penting Laba BRK Syariah kuartal III-2025 naik 3,46 persen menjadi Rp218,20 miliar didorong pembiayaan… Read More
Poin Penting BCA menyiapkan uang tunai Rp42,1 triliun untuk Nataru 2025/2026 agar transaksi nasabah tetap… Read More
Poin Penting Aliran modal asing keluar pada minggu kedua Desember 2025 nonresiden tercatat jual neto… Read More
Poin Penting Pembiayaan Multiguna iB Hijrah Bank Muamalat tumbuh 41 persen secara tahunan (YOY) hingga… Read More
Poin Penting Bank Mega dan Metro menggelar Season of Elegance Fashion Show yang menampilkan karya… Read More
Poin Penting Dana Indonesia meluncurkan AI Enablement Playbook untuk memandu industri menilai dan meningkatkan kesiapan… Read More