Tips & Trick

Selalu Higienis, Berikut Tips Memilih Mainan Aman Bagi Anak

Jakarta – Covid-19 membuat aktivitas orang tua dan anak lebih sering dihabiskan di rumah. Agar tidak bosan, anda bisa menyiapkan berbagai macam mainan untuk anak sebagai alternatif permainan.

Lalu, bagaimana cara memilih mainan yang aman dan higienis bagi anak di tengah pandemi seperti sekarang? Berikut ulasannya.

1. Pahami bahan dan zat kimia mainan

Ketika memilih mainan, periksalah bahan dan zat kimia dalam mainan anak. Pastikan mainan-mainan tersebut bebas dari zat-zat beracun dan tidak mengandung logam timah yang berbahaya bagi anak. Anak-anak berumur dibawah tiga tahun cenderung suka memasukkan mainan ke dalam mulut. Untuk itu, orang tua harus berhati-hati.

2. Periksa bagian-bagian mainan

Selain bahan, orang tua juga harus mengecek setiap bagian dari mainan anak. Pastikan mainan tersebut tidak memiliki bagian yang mudah patah, tajam, atau permukaan yang terlalu kasar sehingga berpotensi melukai anak. Jika ada mainan bongkar pasang, pastikan juga agar mainan tersebut tidak bisa terlepas tanpa sengaja oleh anak.

3. Pilih mainan yang mudah dicuci

Kemudian, pilihlah mainan yang mudah dicuci. Mainan yang mudah dicuci akan menghindarkan anak dari hal ini kuman, bakteri, dan virus yang bisa dengan mudah, apalagi ditengah pandemi. Jangan lupa untuk mencuci mainan secara rutin menggunakan air atau pembersih anti-septic.

4. Pilih mainan yang sesuai usia

Lalu, pilihlah mainan yang sesuai dengan usia anak anda. Setiap mainan juga telah dirancang sesuai dengan perkembangan anak pada usia-usia tertentu. Contohnya, hindari mainan dengan ukuran-ukuran terlalu kecil seperti kelereng untuk anak dibawah tiga tahun. Mainan kecil seperti itu bisa beresiko tertelan karena anak usia dibawah tiga tahun cenderung memasukkan mainan ke dalam mulut.

5. Miliki asuransi keluarga dan anak

Untuk menjaga keluarga dan anak dari virus Covid-19, anda perlu memiliki asuransi kesehatan. Dengan begitu, anda sudah bersiap siaga ketika sesuatu hal terjadi. Jika anda belum memilikinya, anda dapat memilih asuransi terpercaya seperti Asuransi Tugu.

Tugu Insurance Health Insurance (THIS) dari Asuransi Tugu dapat menjadi produk terpercaya untuk anda. THIS adalah program asuransi kesehatan yang ditujukan kepada karyawan dan individu. Setelah membayar premi 1 tahun, anda akan mendapatkan manfaat maksimal program THIS sebagai berikut:

  1. Kebebasan menggunakan penyedia jasa pelayanan
  2. Tidak ada batasan teritorial dan waktu.
  3. Pelayanan kesehatan independen.
  4. Kemudahan penambahan provider Rumah Sakit.
  5. Sistem pembayaran klaim berupa Penggantian Pembayaran dan Non Tunai.

Dengan banyaknya manfaat asuransi ini, anda tak perlu khawatir lagi akan apa yang akan terjadi. Sehingga, anda dapat semakin produktif dengan asuransi kesehatan. Segera miliki Tugu Insurance Health Insurance (THIS) dari Asuransi Tugu untuk perlindungan maksimal anda dan keluarga. (*) Evan Yulian Philaret

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

50 mins ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

1 hour ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

3 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

3 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

4 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

5 hours ago