Direktur Utama Samudera Indonesia Bani M. Mulia
Jakarta – PT Samudera Indonesia Tbk. (SMDR) mengusulkan pembagian besaran dividen bagi pemegang saham tahun 2024 sebesar Rp180,2 miliar atau Rp11 per lembar saham.
Direktur Utama Samudera Indonesia Bani M. Mulia mengatakan, usulan pembagian besaran dividen tersebut sebelumnya telah dibahas dengan manajemen direksi bersama dewan komisaris.
“Usulan besaran dividen tersebut akan disampaikan dalam RUPS pada 30 Juni 2025,” katanya dalam Public Expose kinerja kuartal I/2025, Rabu, 30 April 2025.
Baca juga : Tugu Insurance (TUGU) Umumkan Pembagian Dividen Rp280 Miliar
Ia menjelaskan, besaran dividen yang diusulkan tersebut termasuk dengan dividen interim sebesar Rp2 per saham atau sekitar Rp32,8 miliar yang sudah dibayarkan pada 28 Agustus 2024.
Dengan begitu, besaran dividen final yang akan dibayarkan bila disetujui oleh pemegang saham yakni Rp9 per saham atau Rp147,4 miliar.
“Dan apabila disetujui oleh RUPS, maka kira-kira dividen ini sebesar dividen payout ratio-nya itu sekitar 22 persen dari tingkat laba yang telah dicapai di tahun 2024,” pungkasnya.
Baca juga : Astra Agro Lestari Sepakat Tebar Dividen Rp515,8 Miliar
Sebagai informasi, PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) mencatatkan laba bersih USD50,7 juta pada 2024, turun 32 persen dari posisi tahun lalu sebesar USD74,6 juta.
Sementara itu, laba per saham ikut terkoreksi 30 persen, dari sebelumnya Rp70,7 menjadi Rp49,6 per lembar.
Penurunan juga terjadi di total pendapatan sebesar 5 persen, atau USD737,4 juta atau setara Rp12,22 triliun. Jumlah ini lebih rendah dibandingkan tahun lalu yakni USD772,4 juta. (*)
Editor: Yulian Saputra
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More