Jakarta – Sekjen Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI) Oscar Primadi didampingi Kepala Pusat Kesehatan Haji Eka Jusuf Singka dan Kadinkes Kab. Bekasi Sri Enny Mainiarti, meninjau pelaksaan vaksinasi COVID-19 untuk 465 Lansia jemaah haji kab. Bekasi, Jawa Barat (19/3). Vaksinasi pertama bagi jemaah haji lansia ini dilaksanakan di stadion Wijaya Mukti, kab. Bekasi, Jawa Barat.
Sekjen Oscar mengatakan bahwa yang hadir pada vaksinasi ini adalah orang tua yang akan melaksanakan ibadah haji dan masuk dalam skema vaksinasi lansia yang sedang berlangsung saat ini.
“Awalnya adalah vaksinasi untuk Nakes, selesai sudah. Kemudian untuk para pemberi pelayanan publik yang saat ini sedang berjalan bersama dengan vaksinasi untuk Lansia. Banyak Lansia yang sudah mendaftar dan harus berangkat ke Tanah Suci tahun lalu, tapi karena kendala pandemi, jadi diundur. Saat ini memang ada kewajiban vaksinasi COVID-19, sebagaimana diwajibkan juga oleh pemerintah Arab SaudiSaudi,” kata Oscar melalui keterangan resminya di Jakarta, yang dikutip Sabtu 20 Maret 2021.
Dirinya menjelaskan, saat ini tercatat lebih dari 57 ribu lansia calon jemaah haji yang seluruhnya disiapkan vaksinasinya. Sehingga bila ada pengumuman dapat berangkat haji tahun 2021, semua sudah siap. Sebelumnya, para lansia jemaah haji telah mendapatkan vaksinasi meningitis tahun lalu.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Sri Enny Mainiarti mengatakan, tidak ada kendala berarti dalam pelaksanaan vaksinasi pada lanjut usia jamaah haji. Dirinya menambahkan, vaksinasi pertama untuk lansia jemaah haji ditargetkan selesai hari ini. “Luar biasa semangat orang tua kita, mereka sudah benar-benar rindu, ingin segera berangkat ke Tanah Suci. Semoga otoritas Saudi Arabia memberi kuota keberangkatan orang tua kita yang akan menjadi tamu Allah, tahun ini,” ucapnya.
Terkait kuota jemaah haji, Kepala Pusat Kesehatan Haji Kemenkes RI Eka Jusup Singka mengatakan, bahwa Indonesia masih menunggu ketetapan pemerintah Arab Saudi. “Sambil menunggu, kita melaksanakan persiapan. Salah satunya adalah vaksinasi COVID-19 dan menjalankan protokol kesehatan. Ini harus menjadi komitmen semua pihak,” papar Eka.
Menurutnya, saat ini seluruh dunia masih menunggu informasi dari Arab Saudi terkait pelaksaan haji tahun ini. Namun demikian Kementerian Kesehatan RI telah menyiapkan seluruhnya mulai dari pemeriksaan kesehatan hingga vaksinasi. (*)
Editor: Rezkiana Np
