Jakarta – Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 (Satgas Covid-19) dr Reisa Broto Asmoro menyampaikan bahwa berdasarkan hasil survei Kementerian Kesehatan bersama Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI), UNICEF dan WHO, sebagian besar masyarakat Indonesia telah bersedia untuk melakukan vaksinasi Covid-19.
“Survei terhadap 115.000 orang di 34 provinsi yang mencakup 508 kabupaten kota atau 99% dari total 514 kabupaten kota menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat Indonesia telah mendengar tentang vaksin dan bersedia menerima untuk divaksinasi covid 19,” kata Reisa dalam diskusi virtual bertema ‘Jalan Panjang Vaksin Sampai ke Tubuh Kita’, Jumat 20 November 2020.
Untuk itu, pemerintah juga terus memastikan bahwa aspek keamanan dan kehalalan dari vaksin yang akan didistribusikan di Indonesia. Dirinya menyebut, vaksin telah teruji baik dari negara-negara produsen maupun dari tenaga ahli dalam negeri.
“Tim gabungan yang terdiri dari berbagai kementerian dan lembaga telah dikirim ke negara produsen untuk memastikan aspek tersebut,” tambah Reisa.
Tak hanya itu, Kementerian Kesehatan juga sudah melatih sekitar 7.000 tenaga kesehatan yang akan disiapkan untuk menjadi vaksinator dari 23.000 relawan yang siap menjalani vaksinasi.
Meski begitu Satgas Covid-19 masih akan terus mensosialisasikan pentingnya vaksinasi yang aman, halal dan efektif melalui perangkat desa, RT, RW hingga berbagai tokoh agama. (*)
Editor: Rezkiana Np
