Jakarta – PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) bersama dengan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) menjalin kerja sama strategis dalam penerbitan Bank Garansi.
Perjanjian tersebut bertujuan untuk mendukung pembiayaan dan investasi PT SMI yang menyediakan berbagai produk dan layanan untuk mendukung percepatan pembangunan infrastruktur, salah satunya fasilitas pembiayaan non-cash melalui kerja sama dengan lembaga penerbit fasilitas pembiayaan non-cash.
Dalam hal ini, Perseroan bekerjasama dengan perbankan ataupun lembaga keuangan yang akan bertindak sebagai penerbit atau issuer dalam instrumen pembiayaan non-cash, diantaranya dalam bentuk penerbitan Bank Garansi.
Baca juga: Indonesia Re dan LPEI Kolaborasi Dukung Ekspor Nasional
Direktur Operasional dan Keuangan PT SMI, Darwin Tisna Djajawinata, menyambut baik sinergi antar Special Mission Vehicle (SMV) yang berada di bawah naungan Kementerian Keuangan RI itu.
“Perjanjian ini juga akan memperkuat hubungan dan kerja sama antar kedua belah pihak khususnya dalam ruang lingkup penerbitan Bank Garansi yang ditujukan kepada Nasabah atau Debitur PT SMI yang eligible,” ucap Darwin dikutip, 3 Agustus 2023.
Di sisi lain, Direktur Pelaksana Bidang Pengembangan Bisnis LPEI, Maqin U. Norhadi, menyampaikan, bahwa kerja sama LPEI dan PT SMI merupakan kolaborasi antar SMV Kementerian Keuangan RI yang bertujuan untuk mendorong perusahaan-perusahaan Indonesia semakin percaya diri melakukan ekspansi ke pasar luar negeri.
“Kerja sama ini memperkuat komitmen kami dalam mendorong perusahaan-perusahaan infrastruktur Indonesia untuk melakukan ekspansi ke pasar global baik dari segi dukungan pembiayaan maupun Penjaminan salah satunya dalam bentuk Bank Garansi,” ujar Maqin.
Baca juga: Simpan Dolar di RI Aman, Gubernur BI Berani Kasih Jaminan ke Eksportir
Adapun, penandatanganan ini merupakan wujud konkrit dukungan LPEI kepada kepada para pelaku usaha Indonesia yang diberikan melalui PT SMI dalam bentuk Penjaminan dengan skema kontra garansi dalam rangka mendukung pelaku usaha Indonesia melaksanakan proyek infrastruktur yang menunjang kegiatan ekspor. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra