Poin Penting
Jakarta – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) melaporkan aksi korporasi dari jajaran direksinya. Santoso, salah satu Direktur BCA, menambah kepemilikan sahamnya melalui transaksi pembelian saham pada 3 Oktober 2025.
Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Santoso membeli sebanyak 100.000 lembar saham BCA dengan harga Rp7.500 per saham. Jika dikalkulasi, Santoso merogoh kocek Rp750 juta untuk menambah jumlah kepemilikan saham BBCA.
“Transaksi tersebut dilakukan dengan tujuan investasi,” tulis Manajemen BCA dikutip 7 Oktober 2025.
Baca juga: Kinerja INFOBANK15 Pekan Ini: Beberapa Saham Bank Naik, Lainnya Melemah
Pasca transaksi, jumlah kepemilikan saham Santoso meningkat dari 3.169.028 lembar menjadi 3.269.028 lembar saham.
Sementara secara persentase, kepemilikan sahamnya masih berada di level 0,003 persen dari total saham yang beredar.
Santoso tercatat sebagai pemegang saham langsung, dengan status sebagai bukan pengendali.
Baca juga: Jahja Setiaatmadja Kembali Borong Ribuan Saham BBCA, Segini Nilainya
Aksi penambahan saham oleh direksi ini menunjukkan kepercayaan terhadap prospek bisnis BBCA ke depan, di tengah dinamika sektor perbankan saat ini.
Sementara pada perdagangan sesi I, Selasa, 7 Oktober 2025, saham BBCA terpantau bergerak menguat 0,33 persen ke harga Rp 7.525 per saham. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More