News Update

Saluran Bancassurance Naik 251% di Tahun 2015

Jakarta–Industri asuransi jiwa mencatat kontribusi kenaikan premi yang signifikan dari lini bisnis bancassurance mencapai 251,9% di tahun 2015. Ke depan, saluran distribusi ini diprediksi akan terus naik.

Bancassurance menggunakan jalur distribusi dengan bank. Jadi kalau nasabah yang sudah pernah merasakan manfaat perbankan, lebih mudah mengenalkan manfaat asuransi,” sebut Ketua Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) Hendrisman Rahim dalam paparan kinerja asuransi jiwa 2015 di Jakarta, Rabu, 23 Maret 2016.

Agen yang menawarkan asuransi jiwa kepada nasabah yang sama sekali belum pernah merasakan manfaat asuransi, menurut Hendrisman, relatif lebih sulit. Karena itu, di tahun 2015 lalu, kontribusi bancassurance ke dalam perolehan premi menempati peringkat kedua setelah agen. Di banccassurance, ada 23.643 tenaga pemasar. Adapun jumlah pemasar asuransi jiwa di tahun lalu sebesar 512.657.

“Karena pelambatan ekonomi, Net Interest Margin (NIM) juga turun. Perbankan harus mempertahankan NIM dengan mencari jumlah fee based yang lain. Bancassurance salah satunya,” tambah ketua bidang keuangan, keanggotan dan kepatuhan AAJI Edy Tuhirman.

Direktur Eksekutif AAJI Togar Pasaribu menambahkan, saat ini kontribusi bancassurance dalam pendapatan premi masih sekitar 48%. Agen masih menjadi tulang punggung dalam memperoleh premi bagi asuransi jiwa.

“Di jangka panjang, bancassurance bisa menjadi yang utama (dalam mendapatkan premi). Negara-negara maju seperti Singapura, kontribusi preminya besar dari sana karena itu saluran yang lebih mudah,” pungkasnya.

Di tahun 2015 lalu, AAJI mencatat pertumbuhan premi industri sebesar Rp128,66 triliun. Naik 5,8 persen dibandingkan dengan perolehan premi tahun 2014 sebesar Rp121,62 triliun. Klaim yang dibayarkan sebesar Rp72,57 triliun atau turun 2,8% dibandingkan klaim pada 2014 sebesar Rp74,65 triliun. (*) Gina Maftuhah

 

Editor: Paulus Yoga

Paulus Yoga

Recent Posts

Daftar 5 Saham Pendorong IHSG Selama Sepekan

Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More

1 hour ago

OJK Tuntaskan Penyidikan Dugaan Tindak Pidana Kredit Fiktif di Bank Kaltimtara

Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More

2 hours ago

Rapor Bursa Sepekan: IHSG Naik 1,46 Persen, Kapitalisasi Pasar Tembus Rp15.844 Triliun

Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More

3 hours ago

NII Melonjak 44,49 Persen, Analis Kompak Proyeksikan Kinerja BTN Bakal Moncer

Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More

14 hours ago

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

16 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

17 hours ago