PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA). (Foto: Istimewa)
Jakarta – PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) pada hari ini, Selasa, 10 Juni 2025, telah menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang salah satunya membahas terkait dengan penggunaan laba bersih tahun buku 2024.
Dalam RUPS tersebut, Wakil Direktur Utama ERAA, Hasan Aula, mengatakan bahwa para pemegang saham ERAA sepakat untuk membagikan dividen sebesar Rp19 per saham dari laba bersih tahun lalu.
“Hasil RUPS ada pengumuman pembagian dividen Rp19 per saham,” ujar Hasan dalam Paparan Publik secara virtual di Jakarta, Selasa, 10 Juni 2025.
Baca juga: Buyback Saham Rp50 Miliar, Erajaya Kirim Sinyal Optimisme ke Pasar
Dengan keputusan tersebut, total nilai dividen tunai yang akan dibagikan mencapai Rp299,89 miliar, yang merupakan hasil dari kinerja solid perseroan sepanjang 2024.
Pada tahun tersebut, ERAA mencatatkan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp1,03 triliun, meningkat 25 persen dibandingkan 2023 year-on-year (YoY).
“Pembagian dividen ini mencerminkan konsistensi kami dalam memberikan hasil nyata bagi para pemegang saham, sekaligus menegaskan arah perusahaan untuk terus memperkuat strategi diversifikasi dan inovasi bisnis,” imbuhnya.
Selain itu, RUPS Luar Biasa ERAA juga menyetujui perpanjangan pengalihan sebagian saham treasury yang dimiliki perseroan untuk Program Kepemilikan Saham Manajemen dan Karyawan atau Management and Employee Stock Ownership Program (MESOP).
Diketahui, saham yang dialokasikan dalam program MESOP tersebut berjumlah sebanyak-banyaknya 51.540.500 lembar saham atau setara 0,32 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan.
Baca juga: Bos BCA dan Erajaya Berbagi Wawasan Investasi-Diversifikasi Bisnis
Adapun perseroan mencatat kinerja solid sepanjang kuartal I 2025 dengan penjualan bersih sebesar Rp15,88 triliun dan laba bersih mencapai Rp212 miliar.
Selain itu, terdapat pergeseran kontribusi lini produk, yakni dari segmen aksesori dan produk lainnya memberikan peningkatan kontribusi dari 11,4 persen pada kuartal I 2024 menjadi 15,7 persen pada kuartal I 2025. (*)
Editor: Yulian Saputra
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More