Sentimen Perang Dagang AS Buat Rupiah Anjlok Rp14.700
Jakarta – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan hari ini (26/9) diprediksi bakal melanjutkan pelemahannya. Bahkan, pergerakan laju rupiah bisa kembali menyentuh level Rp15.000 per dolar AS. Hal ini sejalan dengan semakin dekatnya pengumuman suku bunga The Fed.
Asal tahu saja nilai tukar rupiah di pasar spot pagi ini dibuka di zona merah, melemah 26 poin atau 0,17 persen di level Rp14.944 per dolar AS. Pada perdagangan dihari sebelumnya (25/9) laju rupiah juga berakhir terdepresiasi hingga 52 poin atau 0,35 persen di posisi Rp14.918 per dolar AS.
“Rupiah kemungkinan melemah ke level Rp14.950-Rp15.000 per dolar AS,” ujar Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia Ahmad Mikail dalam risetnya di Jakarta, Rabu, 26 September 2018.
Dia mengungkapkan, melemahnya rupiah terhadap dolar AS didorong oleh ekspektasi investor yang telah memperkirakan kenaikan tingkat suku bunga The Fed sebanyak dua kali di bulan September dan Desember. Dampak dari kenaikan tingkat suku bunga global ini kemungkinan akan membuat rupiah melemah.
Bank Sentral AS (The Fed) diperkirakan akan menaikan tingkat suku bunga sebesar 25 bps pada bulan September ini. Dengan adanya keputusan yang sudah diproyeksi pasar tersebut, Bank Indonesia juga diprediksi akan menaikan tingkat suku bunga dalam rapat RDG bulanan di 27 September mendatang.
“Tetapi kenaikan tingkat suku bunga tersebut tidak lagi berdampak besar terhadap penguatan dollar terutama terhadap euro,” ucapnya. (*)
Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More