“Penguatan rupiah sejalan dengan demonstrasi yang berlangsung damai serta penguatan SUN yang sebelumnya sempat melemah tajam,” ujar Rangga dalam risetnya, di Jakarta, Senin, 5 Desember 2016.
Sementara dari sisi global, harga minyak yang terus naik, bisa menopang apresiasi rupiah. Hal ini telah membuat dollar AS terkoreksi, meski data pengangguran AS yang diumumkan pada akhir pekan kemarin mengalami penurunan.
“Pelemahan dollar index terjadi setelah harga minyak mentah melanjutkan tren penguatannya,” ucap Rangga. (Selanjutnya)