Relevansi Misi ke-4 BNI lewat “Direksi Menyapa Siswa”

Relevansi Misi ke-4 BNI lewat “Direksi Menyapa Siswa”

Merauke–Program CSR BNI yang menyasar dunia pendidikan tak hanya berhenti pada pembangunan serta perenovasian 9 gedung sekolah dibeberapa daerah saja. Namun berlanjut dengan memberikan pembekalan karakter serta motivasi bagi siswa-siswi yang di tuju.

Lewat “Direksi Menyapa Siswa” hasil kerja sama BNI dengan Infobank. Program tersebut diluncurkan bersamaan dengan peresmian salah satu sekolah yang telah selesai direnovasi oleh BNI tahun lalu.

“Direksi Menyapa Siswa” secara khusus memboyong para Direksi BNI untuk memberikan sesuatu yang belum didapat oleh murid-murid agar memiliki nilai yang lebih baik sebagai generasi penerus bangsa.

“BNI memandang penting pembangunan, salah satunya adalah yang namanya knowledge. Knowledge itu penting, oleh karena itu kita melihat dalam memberikan knowledge itu harus dibutuhkan infrastruktur yang kuat, bangunannya telah kami penuhi. Lalu sekarang kami ingin berbagi pengalaman juga, berbagi skill. Jadi intinya kita mencapai profesional resmi kan ada skill, knowledge, dan attitude.” Ucap Panji Irawan, Direktur Treasury and FI BNI.

Selain itu, Panji menambahkan jika program “Direksi Menyapa Siswa” merupakan refleksi dari misi nomor 4 BNI yaitu, peduli terhadap lingkungan dan juga komunitas. Dalam hal ini wujud nyatanya yaitu turun langsung menyapa siswa-siswi dan sinergi terjadi. “Sinergi antara kami dan masyarakat, serta siswa-siswi khususnya,” tukasnya.

Sebanyak 350 murid mengikuti program “Direksi Menyapa Siswa” yang digelar pada jumat, 27 mei 2016. Mereka terlihat antusias atas kedatangan pihak BNI yang telah memperbaiki bangunan sekolah di SD Inpres Mangga dua, Merauke. Terlebih lagi salah satu Direksi BNI rela terbang jauh ke tanah Papua untuk memberikan motivasi serta ilmu yang nantinya akan berguna bagi masa depan mereka.

“Kami yakin ini merupakan salah satu investasi jangka panjang, karena di kemudian hari kita mencetak generasi yang betul-betul sudah memiliki karakter yang kuat. Dan itulah mengapa kami turun langsung ke wilayah-wilayah atau daerah-daerah yang selama ini kurang tersentuh. Di samping juga karena kami sudah memiliki jaringan di sini, kami bisa melihat langsung di lapangan, bagaimana kondisi sebenarnya dan kita membantu pemahaman langsung kepada siswa-siswi sejak dari usia SD.” Tutup Panji. (*) Andri Wijarnako.

 

Related Posts

News Update

Top News